Kurban Online Rumah Zakat di Tokopedia (Super Qurban)

Netizen khan suka banget ngejaj ini itu ya. Orang yang punya karya bagus selalu dijaj pelit ilmu sehingga dia harus komen “Tutorialnya bang.. “. Ada lagi, orang yang habis dapat rejeki selalu dijaj pelit sehingga dia harus komen “Jangan lupa sedekah!”.

Ngeselin banget sih. Menurutnya, semua hal harus dishare di internet. Ibadah, maupun sedekah pun harus dishare, baru mereka mau diem.

Demi memuaskan hati netizen, yang maha benarnya ngalah-ngalahin tuhan, aku mau share kalau aku tuh “iseng” cobain qurban secara online!

Qurban kok iseng?

Emang! Trus kamu mau apa? HAHAHA

Trus netizen bilang “Jangan riya!”.

Halah embuh! Hahaha.

Jadi aku tuh galau, penghasilanku bulan Agustus ini melimpah banget sodara-sodara. Kebanyakan! Jadi daripada aku beli iPhone melulu, (((BELI IPHONE MELULU))) mendingan aku sedekahin. Karena Agustus ini momentnya tepat sama Idul Adha, juga ada gempa pula di Lombok (semoga kalian baik-baik saja ya), maka aku kok harus buang-buang duitku untuk disedekahin.

Mbak Mun (ibuk) nanyain mulu aku korban apa enggak tahun ini? Trus aku fokusnya malah pingin ngebantu korban Lombok gitu. Kamu pasti nanya, kenapa gak dua-duanya?

Btw, aku orangnya PELIT banget loh! (Kecuali sama temen deket atau sama yang aku cintai sih). Aku tuh anti banget ngasih sesuatu ke orang yg tak aku kenal. Pengemis, pengamen, jangan deket-deket deh. Gak bakal aku kasih. Iya! Aku. Sepelit. Itu! Hahaha

Karena aku pelit, aku pinginnya Kurban itu sekaligus bisa bantuin korban gempa di Lombok sana. Bisa gak ya dua-duanya terlaksana?

Di suatu kegabutan, aku buka tokopedia (iya, aku hobi buang-buang duit untuk online shopping). Trus nemu banner Super Qurban. Hmm. Ini maksudnya qurban online gitu gak sih? Masa aku beli kambing via tokopedia? Hmm.. Gak deh kayaknya.

superqurban

Baca-baca dekskripsinya, ternyata beneran qurban secara online. Trus ada beberapa lembaga yg kerjasama sama Tokopedia dalam program “kurban online” ini. Aku memilih Rumah Zakat sih.

Jadi kurban kambing itu harganya 2375 K (dua juta tiga ratus tujuh puluh lima rupiah) lalu kambing yang disembelih itu langsung dimasak menjadi Kornet atau Rendang. Bisa pilih salah satu.

Hak pequrban juga kita bisa milih diambil apa enggak. Jadi di keterangan pas kita beli, kita harus nulis data berupa nama pequrban, kornet apa rendang, haknya diambil apa enggak. Tiga data itu.

Aku khan memilih rendang nih. Prosedurnya itu, setelah kita beli dan bayar, kita akan dikirimi hak pequrban berupa kaleng rendang (200 gram) sebanyak 10 kaleng saat itu juga.

Dikirimnya kok sekarang? Khan kambingnya belum disembelih?

Iyes! Kambingnya disembelin antara 10-13 Dzulhijah alias 22-25 Agustus 2018 nanti. Tapi hak pequrban dikirim hari ini juga karena stock kaleng rendangnya adalah dari tahun lalu. Hmm.. kreatif juga ya!

SESUAI SYARIAH GAK YA?

Berat ini pertanyaannya. HAHAHA. Jawabannya IYA! Menurut deskripsinya sih sesuai syariah.

Spesifikasi hewan kurban:

  • Hewan memenuhi syarat syariah
  • Sehat, Berumur 1 tahun, masuk tahun kedua
  • Berat hidup : 18 kg s.d. 23 kg
  • Prediksi keluaran kornet : +/- 30 kaleng. @ 200gr
  • Prediksi keluaran rendang: +/- 22 kaleng @ 200gr

Deskripsi selengkapnya bisa dibaca di sini.

TRUS DIKASIH KE SIAPA?

Kalau baca diskusinya sih, admin menjawab begini..

Rumah Zakat akan menyalurkan kepada yang membutuhkan, termasuk untuk korban gempa Lombok

Nah, berati pas banget khan sama tujuanku: Qurban sekaligus menyalurkan bantuan ke Gempa di Lombok!

RENDANGNYA ENAK GAK YA?

Kalian harus tonton videoku ini deh..

Rendanganya tuh enak banget! Masih fresh walaupun stoknya tahun lalu. Karena rendang ini tahan 3 tahun gituh. Trus kemarin aku dua kali makan sama rendang ini dan aku lahap banget makannya!

Di video itu, aku juga dapat sertifikat sudah berqurban via Tokopedia dan juga dapat majalah Rumah Zakat.

KESIMPULAN?

Buat kalian yang di kota besar yang duitnya berlebihan, sukanya mager banget tapi pingin qurban tanpa perlu repot harus cari info ke tetangga, beli kambing di mana, siapa nanti yang menyembelih, siapa nanti yg masakin, bagianku dapat berapa, mereka dapat berapa, bla bla bla, bli bli bli dot kom, kayaknya mending qurban online kayak aku deh! Praktis banget dan sesuai syariah.

Semua dihandel sama Rumah Zakat melalui tokopedia. Kalian tuh tinggal tenguk-tenguk mager aja trus klak-klik dan bayar. Udah! Sesimpel itu beribadah di zaman now itu! Hahaha.

Daaan.. berita bahagianya adalah, Tokopedia dan Rumah Zakat masih membuka kesempatan buat kalian yg mau kurban online kayak aku sampe 24 Agustus nanti.

Yuk, qurban!

9 Comments

Komen yuk kak!