SEMUA UNTUK HIDUP
|Kalo ada yang bilang hidup untuk sukses, sah-sah aja. Tapi kalo dibalik, sukses itu untuk apa, jadi bingung toh? Padahal menurut saya yang bener itu yang kebalikannya, yaitu sukses itu untuk hidup. Bener nggak??
Kita sekarang ini sedang hidup. Pastinya. Nah, naluri kehidupan kita tentu saja untuk mempertahankan hidup kita selama mungkin. Berharap besok pagi bisa bangun dan menatap dunia lagi. Pasti lebih indah… dari pada berharap besok kita sudah tidak ada lagi di dunia ini? Meninggalkan orang-orang tersayang? Itu kan putus asa namanya, tidak menyukuri hidup.
Hidup itu perlu makan. Pastinya. Perlu minum. Nggak usah dibahas, sudah pasti! Nah, kita bisa makan karena kita punya uang, atau punya sawah, perkebunan, yang menghasilkan makanan buat kita. Atau perlu seorang koki untuk memasak makanan kita. Atau perlu toko makanan, warung, atau memasak sendiri. Semua itu kita perlukan untuk hidup kita. Bukan sebaliknya.
Untuk makan, kita perlu uang. Uang bisa didapat dari kita bekerja, atau pemberian ortu, atau rejeki dari langit, terserah. Yang penting dapat uang untuk makan. Makan untuk hidup kita. Bukan sebaliknya.
Hidup itu perlu tidur. Makanya kita harus punya tempat tidur, punya rumah. Lagi-lagi hal itu juga perlu uang. Jadi uang untuk hidup. Bukan sebaliknya.
Kita bisa dapat uang banyak dan mencukupi semua kebutuhan hidup kita kalau kita jadi orang sukses. Jadi kita sukses agar hidup kita bahagia. Jadi sukses itu untuk hidup. Bukan sebaliknya..
Lalu hidup untuk apa?
Andaikan kita hidup nggak perlu apa-apa, nggak perlu makan, minum, tidur, sosialisasi, dan lain-lain, maka kita nggak perlu kerja keras cari uang. Toh sudah hidup. Kalau kita sudah hidup. Buat apa kerja membanting tulang kalau sudah bisa hidup tanpa hal itu. Jadi hidup itu untuk dinikmati, disyukuri.
Yang kita perlukan adalah berdoa tentu saja. Karena nyawa kita ini ada Yang Mempunyai, demikian raga kita. Jadi kapan-kapan bisa ditarik kembali. So, kita mempersiapkan hal itu. Mempersiapkan untuk kembali. Mempersiapkan untuk kematian. Bukan sebaliknya kan..
Jadi-jadi-jadi??
Semua hal yang kita lakukan itu semata-mata untuk hidup dan mati. Untuk hidup kita cari rejeki sebanyak-banyaknya. Rejeki akan selalu datang kalau kita mencarinya. Bahkan kadang kita tidak mencari pun, rejeki akan datang sendiri. Tapi itu kadang-kadang. Anggap aja rejeki bonus.
Untuk mati, kita juga harus beramal sebaik mungkin. Melakukan tindakan terpuji dan mulia. Saling membantu terutama buat keluarga, tetangga dekat, lalu tetangga jauh, baru orang lain… (kok semakin OOT ndop…)
(Semakin membosankan tulisanmu ndop, segera diakhiri!!!)
Akhir kata, ada sedikit koreksi. Yang bener itu “Untuk hidup kita harus sukses”, bukan “hidup untuk sukses”. Karena hidup untuk dinikmati.. disyukuri…
Semoga bisa dipahami… *Ce-eM-I-I-We*
MLM ndop? ehehehe
sedikit – sedikit sukses
sedikit – sedikit sukses
sukses kok sedikit!
dilihat dari gambar aku setuju gambar yang kiri!
Seandainya hanya dengan berdoa..lalu segala-galanya..tersedia di depan mata. *tidur lage
@anang: emoh beribu-ribu emoh… MLM kuwi malah tak walik..
@rumput: yup, sama dengan saya!!
@la mendol: iya, sama… aku juga ngantuk.. muaaah….!!!
duluan mana, hidup dulu atau sukses dulu? kalau duluan sukses berarti sukses untuk hidup (berangkatnya sukses tujuannya adalah hidup). kalau hidup dulu berarti hidup untuk sukses.
sak karepmu lah ndop sing penting gak mangan beling ae!
hahaha…
sawangane koen iki keutularan gendenge anang, nek gak kebalikane
kalo lebih memilih HIDUP UNTUK SEMUA………………
@galih: ya betul. sudah terjawab. sukses untuk hidup. kalo kita tdk sukses dulu, brati kelahiran kita gagal dong.. lha kita kan sudah sukses bisa hidup ketika lahir.. yg ga sukses lahirnya bejibun bro..
@det: wakaka.. emange kowe mangan beling?
sudahlah det, kita akhiri percekcokan kita.. saya tau kamu iri dg tulisan saya yg bagus toh? atau sebaliknya??
@motivasi: memang membingungkan ya ternyata topik ini.. diwolak-walik kok dadine aneh..
“untuk apa sukses kalau ndak bisa hidup?”, kurang lebih begitu, ya? :D
hehehehehe..
Kalo masalah sukses, saya ndiri dah sukses mas…..
*sukses membodohkan masyarakat*
wah keren gambarnya
btw sebenarnya hidup itu hakikinya bukan untuk duit koq.
bagaimana bisa bermanfaat buat yg lain ;D
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
KALO MAU BIKIN BLOG, JANGAN LUPA MASUK SITUS “Leoxa.com”
(Themenya Keren Abiss & Bisa Pake Adsense)
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
jamput sopo seh sing pasang LEOXA.COM iku?
nggarai elek pemandangan ae!
Kalau menurut saya, hidup itu untuk beribadah, mengumpulkan pahala untuk sangu hidup di alam yang tiada pernah berakhir.
@mus: betul bos.. anda ternyata memahami apa yang saya maksud.. good.. good..
@aziz: weleh-weleh.. ndak pareng ngendikan koyo ngono to dik..dik.. (hayo ngerti boso jowo po gak??)
@arul: iyap setuju.. karena bermanfaat untuk orla itu juga untuk hidup kok..
@kang4roo: ini jenis komeng apa ya?? apa pacarnya komeng??? kok ples-ples begetoh???
@det: setuju!!!!
@edi psw: iyap betul sangat setuju!!
Haduh cuman mau komen gambarnya, itu kamu yang desain sendirikah?
Keren… Lho
Bagus banget!
Nggak nyangka aja
@evelyn: iya mbak. saya bikin sendiri. Kalo dibilang keren ya makasih bnyak. yg jelas masih blajar korel dro kok. ama fotoshop juga.
hidup karena sudah diberi hidup!
@natazya: makanya kita harus bersyukur sudah bisa hidup..
Ayo bagi yang mau gabung …. kami agen game online ya …
yang hobby main game merapat yuk …
salam admin F4n5