Akhirnya Ke Dokter Kulit Juga
Awalnya dulu cuma gatal mlenting kecil gitu. Trus ketika digaruk, rasanya kok nikmat haha. Jadi ketagihan nggaruk deh. Trus lama-lama jadi besar. Saya kira akan hilang sendiri seiring waktu. Ternyata malah beranak-pinak!
Sebelum beranak-pinak, aku sempet menduduhkan benjolan di dadaku ini ke temen. Dia bilang harus dilaser supaya ilang. Duh, aku kok takut ya. Lalu karena benjolan ini nggak mempengaruhi apa-apa selain memperjelek penampilan doang, makanya aku cuek aja.
Lha kok lama-lama nambah banyak. Kalau habis olah raga yg berkeringat gitu, kok gatelnya minta ampun. Kayak kena glugut ulet bulu. Semakin digaruk, semakin nikmat gitu. Trus jadi memencet-mencet benjolannya. Lama-lama membesar. Yang kecil-kecil juga lama-lama melebar bentuknya. Duh, jadi jelek dadaku.
Lalu sebagai insan yg melek google, aku brosing dong ya. Trus nemu istilahnya, yaitu KELOID. Dan menurut artikel, rata-rata bilang keloid ini GENETIK. Dengan kata lain, aku gak bisa mencegahnya, kecuali hanya pasrah.
Ah masa sih genetik? Paling artikelnya salah nih. Bisa saja yg nulis orang awam yang cuma mengira-ngira doang khan?
Lalu, belilah aku obat keloid di toko. Temenku yg dokter umum, menyarankan untuk mengoleskan Callusol. Setelah pemakaian beberapa kali, keloidku bukannya sembuh, malah membesar dan menebal. Callusol itu kalau dioleskan rasanya SANGAT PANAS dan SAKIT!
Dan setelah saya brosing di google, ternyata Callusol ini OBAT KUTIL!!!
Jadi bukan obat untuk keloidku. Pantesan keloidku malah tambah besar. Lha wong keloid itu kalau dilukai, dia malah akan tumbuh subur! Dan Callusol itu sifatnya melukai. Terbukti loh, setelah mengolesi Callusol, keloidku jadi mborok, alias lecet merah-merah.
Duuuuh…
Bertanyalah aku ke temen yg kerjanya di apotek, dia bilang obatnya Lanakeloid. Oke deh beli! Sampe salepnya habis, keloidku cuma bergeming doang. Alias gak ada perkembangan apa-apa.
Temen yg kerja di apotek itu menyarankan untuk beli obat yg lebih mahal, yaitu Dermatik. Oke deh manut, beli! Harganya TIGA kali lipat dari Lanakeloid. Yaitu 150 ribu. Cuma entuk sak iprit.
Setelah aku pakai beberapa minggu, ternyata gak ada perkembangan apa-apa.
Baiklah…
Jadi keloidku ini sudah berumur 3 tahunan. Aku sebenarnya sudah terbiasa dengan keadaan ini. Wong ya nggak kelihatan. Soalnya khan di dada. Ketutupan baju. Jadi nggak malu-malu amat. Kecuali kalau tiba-tiba ada yg ngajakin renang gitu. Tapi jelas aku akan menolaknya, khan aku gak bisa renang! Haha.
Setelah memakai Dermatik, yang harganya lebih mahal ituh, dan ternyata belum berhasil. Aku pun cuek dan pasrah aja. Males mikirin hal-hal bersifat “kulit”. Mending mikiran hal yg bersifat “substansial”. Lebih baik sakit kulit daripada sakit hati atau jiwa, khan?
Oke paragraf di atas sebenarnya cuma menghibur diri saja. 
Kenapa gak periksa ke dokter ndop?
Pertanyaan yang bagus! Hahaha..
Jadi sebenarnya aku malu aja ke dokter kulit. Karena dokter kulit itu jabatannya khan gak cuma kulit doang, tapi ada kelaminnya! Dokter spesialis kulit dan kelamin. Duuuh, kenapa harus ada kelaminnya sih??? Aku malu dong kalau dikira orang kena penyakit kelamin. Hahaha..
Alasanku sebenarnya gak penting banget yaaaa…
Selain itu, setelah aku brosing artikel isinya olesin salep ini itu, tapi aku sudah terlanjur skeptis alias susah percaya sama salep, makanya aku pindah brosing ke youtube.
Jreng jreng jreng..
Videonya serem-serem. Metodenya pun menyeramkan. Ada yg pakek radiasi, ada yg disuntik, ada yg di”potong” pakek karet gelang! (Yang terakhir itu cara ilegal yaaa).
SEPARAH ITU PENGOBATAN PENYAKIT KULITKU INI???
Iya. Ternyata memang iya. Dan kemarin Selasa, 11 Maret 2014, akhirnya mbakku mengajakku ke dokter kulit di Jombang. Pak dokter Bambang Hayunanto namanya. Spesialis kulit dan kelamin. Sebenarnya aku sudah niat ke sini jauh-jauh hari sebelumnya, namun mbakku repot terus. Padahal dia juga harus kontrol mukanya yg jerawatan gak sembuh-sembuh.
Berangkatlah sore jam 2 siang dari Nganjuk menuju Jombang. Naik bis Sumber Kencono bayar Rp. 5.000,- (limangewu repes). Turun di pasar nJombang. Naik becak mbayar Rp. 7.500,- (pitungewu mangatus repes) menuju Jl. Urip Sumoharjo 11A. Cukup bilang ke tukang becaknya, “Ke dokter Bambang“, mereka sudah tahu.
Jam 3.30 sore sampelah ke prakteknya Pak Bambang.
Rumah Prakter Dokter Bambang Hayunanto, SPKK. jombang
Langsung disuruh antri. Karena aku pasien baru, aku harus daftar dulu. Cukup nulis nama, umur sama keluhan di kertas trus ditusukkin di jarum antrian. Karena aku belum tahu pasti apa penyakitnya, maka aku cuma tulis “gatal di dada”. Semoga pak dokter nggak menganggap aku “kegatelan” dalam arti lain yaaa… 
Antriku nomer 12. Jadi baru dapat giliran jam 5 an sore gitu. Untungnya di depan praktek, ada masjidnya. Jadi bisa centak-centuk dulu laporan ke Yang Maha Kuasa sak wayah-wayah. Dokternya loh santri, dia khan ketua rumah sakit NU di Jombang.
Trus aku tuh nyantai aja gitu, halah paling cuma dikasih salep. Jadi ya aku pasang low expectation aja. Biar tenang gak deg-degan.
Pas tiba giliranku, aku masuk ruangan dokter. Pertamakalinya dalam waktu 20 tahun lebih! Lalu kututup rapat pintu ruangannya. Aku malu kalau ada yg ngintip. Maklum, khan aku harus ote-ote gitu. Ntar kalau dokternya nyuruh telanjang, khan bisa saja. Kali aja mau ngecek seluruh badan. Hihi..
“Oh, iku keloid mas.. ” kata dokter setelah aku perlihatkan dadaku. Yes! Ternyata dugaanku selama ini benar adanya. Terimakasih google! Kemudian aku khawatir kalau harus dioperasi gitu, harus di laser, diradiasi, aduuuh.. Serem..
Pak dokter ternyata ngasih opsi. Kalau mau kempes dan rata kembali seperti semula, ya disuntik. Kalau nggak mau suntik, pakek salep aja. Tapi ya cuma menghilangkan gatalnya doang, kempesnya cuma dikit.
Duh, aku jadi bingung. Pinginnya ya hilang semua keloid ini. Tapi kalau disuntik, duh membayangkan betapa sakitnya. Soalnya ini ada buanyak bro! Lebih dari lima benjolans!
Setelah beberapa detik berfikir. Sempet terbersit pakek salep aja. Tapi udah jauh-jauh ke nJombang masa cuma dapat salep? Salep lagi salep lagi..
“Suntik mawon Pak!”
Jreng jreng jreng!!!
Pak Bambang menyuruhku melepas kaos dengan bahasa isyarat. Setelah ote-ote, diriku langsung disuruh mlumah di ranjang yg beralaskan perlak bayi ituh.
“Kenakot, Bu..” Kata Pak Bambang kepada perawatnya. Lalu suntik itu diisi dengan cairan bening bernama Kenacort. Dan siap menusuk-nusuk keloidku satu persatu!
“Bismillaaah…”
Aku menarik nafas. Atau menahan nafas ya? Lupa. Tapi intinya aku mencoba setenang mungkin. Anak Leo rata-rata pinter menenangkan diri. Bahkan di saat genting pun, emosinya tetep terkontrol. Aku mencoba menghibur diri. Hahaha..
Bles…
Oh, udah? Enak!
Bles..
Aduh… Yg ini sakit, Pak..
“Hmm… ” Pak Bambang terkagum-kagum dengan keloidku yg besar..
Bles..
…..
Jarumnya gak dikeluarin-keluarin. Duh sakit pak….
Kayaknya jarumnya emang susah dikeluarin. Khan keloid itu dagingnya padet banget. Gak kayak kulit biasa. Kamu tahu bekas luka yang menonjol khan? Nah khan lebih keras dibanding kulit biasa khan? Oke. Akhirnya jarumnya keluar juga. Mungkin pak dokter mencari jaringan kulit yg pas buat disuntikkan cairan mungkin ya..
Oke deh pak, aku pasrah..
Bles..
Hmm nikmat.
Bles..
Nafasku tertahan, ini yg paling sakit! Hembusan nafasku kulepaskan kencang-kencang. Nahan sakit broh!
“Wis, mas.. ”
Loh?
Kok udahan sih, Pak? Yang ini belum. Aku nunjukkin lenganku yang kena keloid juga.
“Wis, rausaaah… Kuwi sok mben ae..”
Yaah, gak seru.. Kenapa harus nunggu nanti sih.. Ternyata aku malah ketagihan disuntik. Kampret! Hahahaha..
Aku bangun dari rebahan. Duduk di ranjang. Aku dikasih kapas beralkohol. Dadaku rasanya clekat-clekit. Ada darah bekas suntikan yang keluar-keluar. Kututulkan kapas beralkohol ke bekas suntikan sesuai perintah pak dokter.
Sambil nutul-nutul, aku nanya-nanya ke pak dokter. Pak dokter bilang, keloid itu gen, jadi aku punya bakat punya keloid. Jadi aku hanya bisa pasrah, nggak bisa menebak kapan keloid datang lagi.
Ah nggak papa, kalau harus sering-sering ke njombang. Sekalian liburan toh. Walaupun liburannya kok harus disuntik haha. Ya, itung-itung punya teman baru. Pak dokter pula.
Btw, pak Bambang ini suka seni loh, di tempat prakteknya banyak dipajang karikatur dia gitu. Nah, khan siapa tahu dia nanti mesen vector ke aku? Khan dia belum punya? Haha.
Pasien yang antri bisa sambil ngeliatin
Karikatur yang dipajang di tembok.
Sama foto-foto pak Bambang di luar negeri.
Narsis juga ya Pak.. 
Aku sekarang lega loh. Sebelum ini, aku pernah menduga kalau keloidku ini karena disantet orang. Haha. Maklum, idola selalu punya haters. Forget about haters, cause somebody loves ya.. (Lirik lagu We Can’t Stop – Miley Cyrus)
Bekte stowri..
Setelah darahnya agak mampet. Aku pakek kaos lagi. Lalu dikasih resep salep Kenacort yang harus aku oles setiap malam. Dua minggu lagi disuruh ke sini lagi UNTUK DISUNTIK LAGI!!!
DAN AKU HARUS DISUNTIK SAMPAI LIMA KALI KUNJUNGAN!!!
Oke, perjuangan disuntik masih 4 kali lagi. Nanti tanggal 25 Maret ke sini lagi untuk disuntik kayak tadi. Oke lah, aku siap. Udah pengalaman. Semoga sakitnya sama aja. Aamiin..
Baiklah, aku pamit. Kubuka pintu geser itu dengan lega. Lalu menuju kasir. Aku disuruh bayar Rp. 80.000,- (wolongpuluh ewu repes). Tarif konsultasinya 60 ribu, suntiknya 20 ribu. Murah ya! lebih mahalan harga vector saya.
Resep dari pak dokter aku kasihkan ke apotek yang tempatnya ya di rumah itu. Salepnya harganya 90 ribu. Weladalah, lebih murah dibanding Dermatik! Tapi salep Kenacort ini ada tulisan “harus dengan resep dokter”. Oh pantes gak dijual di apotek secara bebas.
Tiap malam jadi ada kegiatan
ngelus-ngelus dada pakek Kenacort ini…
Pulang yuk.
Aku naik becak menuju stasiun. Bayarnya cuma Rp. 5.000,- (limangewu repes). Di stasiun aku nyegat bis menuju Nganjuk. Aneh ya, nyegat bisnya di stasiun. Koyok dagelan ae. Haha..
Sampe rumah pun clekat-clekit di dadaku masih sedikit kerasa. Aku gak mandi hari itu. Besok aja.
Dan malam itu aku mengerjakan order seperti biasa. Sakit tidak menghalangiku memenuhi janji klien. Wong ya ini nggak kenapa-kenapa aja. Sakitnya khan di dada, kerjaku khan pakek tangan. So, go ahead aja..
———
Dan sekarang ini, keloidku sudah agak kempes. Bersyukur ya. Sebelum disuntik dan dioles Kenacort, keloidku kalau diraba rasanya njendul tebal. Sekarang udah berkurang, nggak njendul banget. Wooow, ternyata it works! Senangnyaaa…
Oke deh teman-teman, doain keloidku segera menghilang ya. Biar aku bisa ganteng maksimal gitu, gak cuma wajah doang, tapi seluruh tubuh. Hahaha..
Note: udah nggak usah rikues foto keloid di dadaku. Memalukan tauk! 
——–
UPDATE 23 Oktober 2017
Wow, sudah tiga tahun berlalu. Apa kabar dengan keloidku sekarang?
Jadi, aku ternyata cuma betah suntik selama 3 kali kunjungan doang. Mengingat suntikannya buanyak, jadi aku bosan suntik melulu. Selain karena sakit juga.
Mungkin beda kasusnya kalau yang disuntik cuma 1 keloid doang. Di aku keloidnya ada belasan! Mungkin ada 16 benjolan di dada dan lengan kanan dan kiri. Jadi diriku menyerah saja dan membiarkan keloidnya gak diapa-apain sampe 3 tahunan ini.
Trus keloidnya ilang?
Enggak. Mereka tumbuh lagi. Untungnya gak gedhe-gedhe banget. Paling gedhe cuma sebesar jempol saja dan letaknya di dada tengah. Jadi gak kelihatan.
Di lengan kiri sebesar jari kelingking. Jadi kalau pakai baju lengan ngapret, akan kelihatan ehehehe. Lengan kanan ada sebesar kuku jari kelingking. Gak buruk-buruk amat. Hoho.
Harapanku sih, keloidnya gak tambah besar. Udah segini aja. Jangan numbuh lagi. Aku lo sudah pasrah.
Oh iya, ternyata suntikan itu ada efek sampingnya loh! At least di aku ya.
Jadi efek sampingnya adalah bekas suntikannya juga berubah menjadi keloid! Keren ya!
Jadi, ada keloid yang awalnya cuma 1, trus di bagian deket-deket situ khan disuntik ya, bekas suntikannya tumbuh jadi keloid juga, jadi dua deh! Hohoho. Mungkin ini jadi alasan kuat kenapa aku gak suntik lagi.
But don’t you worry lah. Keloid ini gak berbahaya sama sekali. Dia cuma tumor jinak yang hanya berefek pada buruk rupa doang. Cuma di permukaan doang. Gak mengganggu bagian dalam tubuh. So, solusi yang tepat cuma butuh pede aja.
Baiklah, kids, semoga sharingku ini bermanfaat ya. Kalian gak sendiri kok. Sante ajaaa.. Walaupun kita buruk rupa, yang penting hati kita baik. Kalau hati sudah baik, orang gak akan ngelihat tampang lagi. Hehehe
SEMANGAAAAT!!!!
Related Posts
About The Author
Muhammad Ali Mudzofar
Bocah ngganteng putranya Bapak Dokterandes Djainuri (Nganjuk) dan Munasikah (Tulungagung) ini sehari-hari bekerja di kamarnya, kadang di cafe, menggambar vector untuk klien-kliennya sedunia. Aku adalah seorang seniman (KTP) dan suka olahraga lari. Bersepeda masih, tapi untuk alat transportasi saja. Kenalan lebih lanjut? Buka halaman About Me ya!
wuih ngeri ya mas..
aku ada benjolan di ujung jari, kayak mata ikan, udah hampir 4 tahun..
tapi belum tak apa apain juga..
belum googling juga.. hihi
Kalau itu bukan keloid mas. kalau di tempat saya namanya kutil…
Oh, mungkin bener kata Hybrid, kutil kah?
tuh mah kutil
Dari tahun 2014 sampe Sekarang udah tahun 2017, njup sekarang udh hilang blm mas keloidnya?
Tambah akeh mas. Rapopo.
whooho.. Tibakne serem tenan yo, aku mari browsing mau kok gambare podo koyok ngono mas.
Asalnya dari Gen pula, Bawaan dari sononya tuh.
lekas sembuh dan lekas kempes benjolannya mas.
Aamiin… matur suwun dungone yaaaa.. btw aku wae kapan2 sing dolan nggonmu..
iyo tha ? wah-wah bakal tak bukak terus pintu omahku kagem sampeyan mas.
monggo-monggo.
saya punya masalah sama dengan sampeyan mas. saya malah lebih dari lima, kadang ada rasa gatal juga. kalau saya masih pede mas kalau renang. jadi sumber perhatian kadang-kadang. mungkin yang lihat pada mbatin…ada orang kok totol-totol. tapi yowis ben wae…hehe…
Hahahahaha… ternyata kita punya gen keloid juga, gak dipriksakan ke dokter??? Kalau mau disuntik2 sih.. haha.
wedi karo jarum….ahaay….
jadi keloid itu gen ndop. obate rupo suntik kecakot :d
Iyooo..
langsung search google, yg parah serem2 mbentol2e.. Semoga keloid nya sampeyan kempes dan ndak gatal lagi
Aaaamiiin… iyoo sampe mbleber medeni.. Biasane kuwi mal praktik juga. Makane aku milih dokter sing wis jagoan.
wah bener sampean mas, koncoku kerjo ono juga sing nduwe keloid tapi gak gelem di kon konsultasi dokter,wedi suntik,akhire njendul uwakeh,padahal kerjo nyang klinik
wuiiih, prikso bareng aku wae suk tanggal 25. Nek gelem sih. Mbok menowo nek enek koncone trus dee wani. Lanang po wedok?
coba di photo mas, hbs bpkq jg px jendolan kecil di dada,,,,
eh itu keloid kambuh2han ya?
Hmm.. munculnya gak bisa ditebak. Cuman rata2 di dada, telinga, lengan gitu.. Kalau kecil dan gak mengganggu penampilan ya nggak papa mas..
sebagai wong gudo jombang :D hehe..koyok.e aku kok ngerti ya mas ndop tempat praktek.e pak bambang,,kayak.e nek dr etan (timur) iku sebelah kiri jalan ya,trus ngarep.e iku masjid hehehe :D
Bener enggak sih mas ndop? hehe :D
Betoool… Suk iso kopdaran tanggal 25 mas..
keloid? saya malah sempat kena herpes mas ndop, gara2 ketularan teman yg suka “main” gitu… padahal kata dokternya gak mungkin nular kalau kita gak “main” juga. Eh, bener sih, kena cuma level ringan. Padahal gatalnya naudzubillah, terus panas dan demam juga. haha. ribet masalah kulit.
Hahahaha.. temenmu macem2 ya mas ternyata. Berati kamu orangnya toleran sekali pastinyaa.. Sing penting saiki wis mari khan mas? hihihi…
Nama obatnya kok kenacrot yaaa kwkwkwkw fail pak nama obat’e :D
aku wes prei pak prikso2 wingi kapok jajal prikso tensi tibak’e 150 :( malah medeni.. meh nyapo2
kena CORT bukan crot ya kak..
150 kuwi duwur berati sak umuranmu Nur.. Wah, tapi nek dirimu baik2 saja ya wis to, isoke…
Jarang mandi yaa Mas?
Lebih tepatnya jarang dimandiin…
Padahal memasuki paragraf 4 wes mbatin arep njaluk dipajang foto ne, eh malah di note neng ngisor dewe
Masalah disuntik, aku mesti eyel2an ndisik karo dokter’e. nek ra perlu biyanget nggak usah
Hahhahaa… lha iki pingin ndang mari mas.. Nek “cuma” salep, kok sudah pernah dan agak2 skeptic.. suntik wae walaupun loro hhahah
Loh nang Nganjuk gak onok dokter kelamin ta cak? kok sampek ngungsi nang negoroku hehehe…
wis mugo2 ndang waras cak.
Hahahaha..I’m okay kok, ini cuma kulit yg njendul dan kadang gatel. Gak mempengaruhi opo2 wong cuma kulit dan ini bukan penyakit sebenarnya haha..
Ndik Nganjuk doktere wedok Lid. Berati nek mbuka2 kaos, kudune aku dibayar, ora justru mbayar #eh
Nah nanti hasilnya akhir setelah make kenacort itu, jangan lupa dishare mas ndop.. oyee..
Cepet sembuh njeh mas…
Hahaha… Masih lama mas.. Masih 8 minggu lagi. Semoga hasilnya sempurnaaa.. Aamiin..
itu gara-garanya apa to mas? jangan-jangan karena jarang mandi??
Haha.. Fastreading nih yeee…
loh, ternyata sama-sama punya masalah dengan kulit to..
aku juga gatel-gatel mas, tp gak mbenjol gitu, ya cuma guatel gitu aja, terutama di punggung, kalo di garuk jadi mborok, udah 2 tahunan ini gak ilang2, padahal udah tak kasih saleb lan liyo-liyone, tp ttp gak mempan. Wes gak betah iki, rencananya besok jumat mau periksa juga ke dokter kulit..
Horeee… Dokter kulit ndik Nganjuk wonge wedok mas.. Monggo wae nek prikso ning kono. Nek aku nyaman lanang sih soale kudu bukak bukak klambi huahahaha
Alhamdulillah yang penting sudah baikan.. hehe..
Lama gak berkunjung kesini, jadi kangen sama mas ndop, ayo kopdar yooo..
Awakmu opo gak pingin dolan air terjun sedudo?
Ayo jiiiiz, aku april durung enek sing mbooking liburan loh.. Nek mei wis enek. Mare suk seloso iki dolan malang.
Walah mas Ndop semoga ndang diparingi waras mas :D amiinn…
Aamiin matur suwuun..
saya baru denger penyakit ini setalah baca tulisan ini mas.. ndang waras mas.. hehehe aminn
Matur suwun gaaaa…m
NDOP aku bkn keloid kayaknya saya pernah memakai baju yg panas baru2 dijemur langsung sy pakai dan akhirnya didadaku ini ada bekas terbakar apa yah obat ilanginnya
Aduh aku kok kurang ngerti ya. Takut salah menyimpulkan nih…
semoga keloidnya cepat hilang ya mas, untunglah cepat dibawah ke dokter….jadi bisa segera didapat solusi mengatasinya…4 kali kunjungan lagi ,,itu tak lama kok….yang penting kesehatan terjamin dan keloidnya bisa dihilangkan…..,
keep happy blogging always…salam dari Makassar :-)
Aaamiiin.. Sebenarnya udah telat kok pak. Wong sudah 3 tahun hahahaha… Makasih doanya yaaa..
Anak buahku dulu juga punya keloid di sikunya,banyak wpol. Sekarang sudah sembuh walau nggak beribat ke dokter Bambang.
Itu bukan karena kebanyakan daging bebek mas ?
Dokter Jombang emank ngetop2 kok.
Semoga segera hilang keloidnya. Eh..kalau kempes kan tinggal bekasnya saja,mungkin ada yang gambar waru atau kolomonggo.
Salam hangat dari Surabaya
Huahahaha.. Aku niate yo ngono, arepe tak bentuk gambar tengu. Ben ngerti nek iki bekas gatel. Hahaha..
Aku ra nate mangan bebek pak. Pernah paling cuma satu dua kali selama hidup. Haha.. Jadi ini gak ada hubungannya sama makanan. Kata dokter sih genetik.
aku juga bakat keloid kata dokter kandunganku, abis sesar kmrn, jahitanku sempet ada benjolan2 kecil banget, ya disuntik2 kecil gitu, alhamdulillah gak pa2 skrg, gak sampe parah
tapi aku juga ada benjolan di lutut kiriku, itu keloid bukan ya, hmm *seakan ndop dokter* :oops:
Oh emang gak papa kok keloid itu. Walaupun istilah seremnya, keloid itu kangker jinak. Duh kenapa disebut kangker coba? Jadi parno khan? hahaha..
Kalau bentuknya benjolan kayak bekas luka gitu, kayaknya keloid. Wah diriku gak bakat jadi dokter, karena masih pakek istilah “kayaknya”.
Keloid, itu…
*buka google*
wahhh… sampe yg private harus di ceritain ya… okesip…
baru punya keloid aja udah bangga, saya juga punya nih penyakit kulit, kayak peta gitu…di punggung deket ketek…
Oh itu bukannya “toh” ya? Aku ada toh di atas pantat haha..
Setelah 5kali suntikan apakah benar” hilang keloidnya mas? Skrg masih suka ke dokter Bambang gk? Thanks
Belum ilang. Malah makin membesar ini. Bekas suntikan itu jadi keloid lagi. Dan diriku udah males suntik lagi. Aku pelihara saja itu keloidku hahaha.. *aslinya ini frustasi, tapi memilih untuk menikmati saja*
Di nganjuk daerah ndi bro alamate
Alamatku? Kauman mas. Cedak alun2. Nek doktere ning njombang mas, aku golek dokter lanang soale ben gak isin buka buka klambi haha
Itu praktek dirumah bukanya setiap hari gak?
Senin sampai jumat. Dan harus telpun dulu soalnya pak dokternya sekolah lagi.
Q mau coba ksna tpi jauh bgt q ada di jakarta
Dokter kulit di jakarta pasti lebih banyak dan lebih bagus.
kok murah sihh .. dokter kulit neng bandung mahal mahal .. iki aku ndue kutil wis rongtaun .. makin sini makin kmrotok .. d bawa k dokter sana sini gha mempan .. udah d laser ttep aja numbuh d yang lain.. bingung .. mau pasrah takut nyebar
Punyaku ini udah nyebar di dada dan lenngan. tapi alon alon nyebare mbak. Wis pasrah aku. Gak tak suntik maneh. Untunge suh gak sampe turun dari lengan, jadi masih bisa tertutup lengan kaos.
Ada no telp di praktek dr bambang mas? Kalo ada mintak dung… trims
Ada, ini nomernya: 0321 870889
Keluhan saya pada ops punggung gagal ops, ketahuan waktu ops ke.3 ada keloid menyatu dengan jaringan ikat saraf, kaki kiriku sakit cekot2, sekarang makin sakit dan ga bisa tidur nyenyak.
Apakah dokter bisa kasih solusinya, keloid didalam tubuh. Terima kasih.
Coba datang langsung ke Jombang aja mas.
Apakah keloid yang mas habis suntik. Sdah hilang gk mas
Ternyata gak bisa hilang. Punyaku malah tumbuh dan tumbuh. Bekas suntikan juga jadi keloid lagi. Pasrah aja deh. Hahaha. Mungkin aku males suntik rutin lagi. Jadi ya gitu. Tumbuh lagi.
tapi keloid itu gk membahayakan nyawa kan mas???
Enggak.
Ya Allah demi apa saya kesasar ke sini. Sebelumnya salam kenal mas. Baca ceritanya agak ngeri. Soalnya saya punya keloid panjang gede pula di paha. Duh ngebayangin disuntik berkali-kali, emoh. Enggak ada ya cara lain yang lebih elegan selain suntik yang menyakitkan dan salep yang doesn’t work itu? Kalo nemu yang suntik pasti saya optimis, ‘masih ada cara lain, bro’. Yah…
Gak ada mas. Kalau ada yg pakek salep yg entah kapan kempesnya itu. Mungkin seumur hidup harus pakai salep itu. Huwaaaa.. Aku sekarang udah males ngurusin keloidku. AKu biarin dia tumbuh subur. Cuman kalau pas gatelnya kumat ya risih juga sih hahaha.
Ternyata sy tidak sndiri.. Saya jg punya keloid dan di suntik.. Sudah hampir 1 th bolak balik disuntik, sekarang jd kebal suntik hahaa.
HUAHAHA… dan diriku sudah males ke dokter lagi. Habisnya kalau gak disuntik dan gak dioles salepnya ituh, bisa gatel trus tumbuh lagi haha.
Kisahnya sama kaya ane…tp obat kenacort masih ada ga tuch sekarang? Kangen disuntik lg
Aku juga kangen
sama dokternyadisuntik lagi. Kenacort masih ada kok, tapi harus resep dokter kayaknya yaaMas aku mau tanya praktek lengkap dokter bambang dimana ya…. Makasi mas ndaa..
Sudah aku tulis. DIbaca dong say..
hm..jadi ragu buat suntik keloid ?
nice info mas ? makasih
mas saya juga punya keloid di lengan saya, mas saya mau tanya jadi sekarang keloid mas udah hilangkah atau bagaimana perkembangannya? trimakasih
Makin beranak pinak mas. Soalnya aku gak ke dokter lagi, males hahaha.
Sekarang 100 ribu mas.
Mulai buka prakteknya jg lbh awal. Jm 15.30 atau 16.00 (lupa maaf).
Kalau gk ada perubahan pake kenacort seharusnya bilang. Nanti dikasih obt lain mas. Aku uda gnti obat 3 kali. Yg trakhir ini cocok. Dermakel namanya.
Aku ketiga berobat juga dikasih dermakel. Iya lumayan cocok jadi gak gatal lagi. Cuman sekarang aku lagi males brobat lagi, kubiarkan keloidku tumbuh subur sesuka hatinya hahaha..
Kalau gk ganggu memang gpp. Punyaku mengganggu Haha.
Abis tumbuh subur jangn lupa dipanen ya wkwkwk ?
Hahaha.. Iya soalnya punyaku ada di dalam dada dan lengan atas. Jadi ga kelihatan kalau pakai kaos. Cuman kalau diajak renang aku gak mau haha.
mas, mau tanya gmna perkembangan hasil suntiknya mas ?
mendingan apa gmna, efeknya gmna ?
apa ada rasa candu, kalo gak disuntik dan disalepin gatal kah ?
pacar saya punya keloid juga, banyak. dia perempuan. aku kasihan sama dia.
Kalau rutin suntik tiap 2 minggu sekali plus dioles salepnya bisa kempes kok. Aku aja bandel ga mau rutin jadi sekarang ya tumbuh lagi mas.
Iya harus sabar bangeeet.. Kalau gak dioles ya gatel banget mas. Kalau digaruk khan dia tumbuh besar. Jadi tiap hari harus dioles salepnya. Biar gak gatel.
*terharu baca curhatannya, ternyata banyak jg yg senasip sepenanggungan sama aku. Aku jg punya keloid, di punggung tangan kanan pula, hadduh rasanya MENGGANGGU banget, mana bekasnya lebar, hampir seluruh punggung tangan kebak keloid itu, huh. Gegara kecelakaan dlu tau2 tumbuh jd daging menonjol yang ya ampun gatelnya naudzubillah. Aku jg ngobatinnya pake suntik, tp obatku trilac, obatnya cuma 105rb, trs biaya injeksi nya 20-25rb. Dan kira2 ini keloid uda habis sejutaan lebih cuma buat suntik, sampek bosen ngerasain suntikan ini :( ????????? ??????? ????? ????????????? skrg uda ga begitu menonjol, cuma bekasnya masih belom ilang, sering gak pede kalo ditempat umum, soalnya org2 pd ngira bekas luka bakar, padahal mah itu gegara nyium aspal
Huahhahahaha… Aku loh males suntik lagi. Untungnya di dalam ya gak kelihatan umum. Kecuali kalau aku telanjang dada baru malu banget. Makanya aku gak pernah mau diajak renang haha. Dulu habis sutik 2 kali juga gak menonjol sih udah kempes gitu. Tapi setelah berhenti suntik (karena jauh dan males) walhasil ketika gatel gitu aku garuk dan menonjol lagi haha. Wis yoben mandak gak ketok ae haha
saleb yg sekiranya manjur dari resep dr babmbang apa ya mas yg bisa bikin nggk gatal lagi? apa dermakel? harganya berapa ya? bisa nggak beli tnpa resep dokter?
Sembuh y keloid mu
Nggak. Malah tumbuh subur hehehe
Assalamu alaikum;….saya punya anak yg mempunyai penyakit kulit Kloid sudah pada besar….ngeri lihat nya…..yg saya tanyakan apakah ada Doktor selain Dr Bambang yg di Jombang?…karena anak saya ada di Jabar…. trima kasih…
Pastinya ada banyak dokter kulit di Jabar. Aku kebetulan khan dari Nganjuk, dan mencari dokter kulit laki-laki, dokter kulit di Nganjuk perempuan. Di Jombang ada dokter kulit laki-laki, maka aku pilih dia. Begitu mas.
Dr bambang buka praktek hari apa aja? Dan mulai buka kliniknya jam berapa?
coba pakai flamicort pasti kempes, suruh suntik saudara / pacar / teman yang profesinya perawat/bidan bisa. d suntik seminggu sekali.
Wah makasih dok. Aku sama dokter itu disuntik Kenacort tiap 2 minggu sekali juga kempes kok. Cuman itu, harus suntik terus soalnya tumbuh lagi kalau digaruk.
Kenapa harus 2 minggu sekali.. pengaruhnya apa kalau sering2?
cepat sembuh kakak :-)
Makasih doanya kak.
Mau tanya tutupnya jam berapa?
Ane dibandung sama punya keloid di dada dan dibagian rahang bawah pipi, ane udah datang ke satu dokter ke dokter lainnya mulai salep ini itu sampe disuntik tapi ga ada perubahan eh malah nambah besar banyak dan melebar :(
Sama dong. Aku yg di dada dan lengan ini tumbuh subur gemuk2 sekarang.
Aku keloidnya buanyak… bahkan tumbuh di tempat yg tak terduga..klo mau suntik ngeri juga.. setiap hamil pasti muncul keloid baru… yg terakhir sekali nya tumbuh langsung 4…sedih banget
Berati genetik kita sama. Aku keloid juga numbuh di lengan. Kasihan temen2 yg deket aku biasanya megang2 lengan (sambil ketawa2) eh tau di situ ada benjolan, ketawa mereka jadi hilang. Di situ kadang aku merasa sedih :(
Mas bro mw tnya..dktr bambang kira2 untk ngatasi bekas jrawat bsa ndak ya…
Bisa deh. Khan dia dokter kulit senior.
skrang gmna bro keloidxa dah smbuh ta???
Belum. Tapi gak ngefek ke kesehatan kok. Jadi aku biarin aja. Soalnya tertutup pakaian sih. Jadi gak masalah.
Mas bro mw tnya…kira2 dktr bambang ngatai gk ya kyak problem bekas jerawat gtu
Mas aku mau tanya,kalo disuntik itu harus terus menerus? Kan td aku baca curhatan mas hrs 5x suntik,apakah cukup dgn 5x saja atau harus terus menerus seumur hidup hehe✌
Seumur hidup kayaknya soalnya kalau sudah kempes trus suatu saat nanti gatal trus tumbuh lagi, ya disuntik lagi.
Andai dokter bambang deket dari bogor.. btw suntik nya koq murah yaa
Naaah disini ternyata banyak teman senasib.. 5 keloid punyaku ditambah 1 bekas sesar. Yg ga ngenakin yg di lengan kanan atas..dulu bekas suntik imunisasi jaman kls 1 SD. Kejadiannya sama, kalau lg kepegang sm temen naaah jadilah pertanyaan yg males banget buat ngasih jawaban dan pnjelasan. Seumur keloid itu tumbuh hanya 1x aku ke dokter kulit karna jawaban dokternya saat itu adalah “keloid ga akan bs d hilangkan meskipun dioperasi atau di angkat karena bekas operasinya itu kemungkinan akan lebih parah dr bentuk yg sekarang. Jadilah akupun pasrah sampai saat ini.
Kemarin aku juga pas sama temen yg akrab banget dan suka megang2 lengan gitu sambil becanda. Trus dia kayak berubah ekspresinya setelah menyentuh benjolan keloid di lenganku hahaha. Duh aku jadi gak enak dong. Ah aku pasrah aja deh. Yang penting tetep percaya diri.
Di Bogor pasti banyak dokter kulit yang kompeten. Iya murah. Eh sekarang kayaknya 100 ribuan deh.
Sekarang keloidnya gimana? Numbuh lg atau ngga?
Numbuh lagi. Soalnya aku brenti suntik kak.
Coba pake plester gel yg namanya CICA CARE. soalnya aku pakai itu. pemakainnya mudah, bikin ngak gatel, plesternya bisa di cuci pula, dan yg terpenting ngak “NGERASAIN SAKIT”. pokoknya enak dech.
Gimana skrg keloidnya setelah pakai itu? Please infonya karena saya baru mau mulai perawatan keloid
Sama nasib kita mas. Aku juga kena di dada, ada faktor keturunan juga. Setelah suntik agak kempes, namun pas terapinya berhenti keloidnya jadi tumbuh membabi buta. Jadi khawatir mo suntik lagi
Iya bener. Aku ini keloidku semakin banyak. Jadi yaudah terima apa adanya aja deh.
Ada fotonya gak? Aku jg, tadinya gak ada yg namanya gatal2 tapi beberapa hari ini diketiak ada benjolan kecil2 kalau digaruk semakin membesar, dan kalau meletus ada air. Warna benjolannya gak merah, tapi warna kukit seperti biasa. Pusing mikirin knp bisa muncul bintil2 ini, kalau digaruk jdi tambah bnyak.. dan setelah digaruk besoknya membekas jdi item, jadi gak kece lagi, diketiak ada bekas item2 bnyak, jdi gak pernah pakek lengan pendek.
Kalau keloid ga bisa meletus kak. Daging aja gitu isinya.
Mas ndop sya punya keloid juga tepatnya di dada kecil2 tpi bnyak bekas jerawat :( udh nyoba pake mederma atau medecasol? Sya belum coba moga bisa di coba mas.
Belum coba kak. Aku males ngoles ngoles sih. Soalnya ntar juga numbuh lagi kalau gak dioles. Makanya males hahaha
mas sy jg sama punya keloid tp akhir2 ni gtal, skit n perkmbgannya cepat…. pernah dengar pengobatan dg laser blum mas…. klo ad yg pernah terapi dg laser share donk…
trims…
Keloidny uda sembuh?
Belum kak. Tapi gak masalah kok. Kalau pakai baju gak kelihatan.
Secara sadar dan tidak sadar selalu buka web mu mas ndop hahaha…ingin sekali melihat keadaan kbar mu sesama penderita keloid duhhhhh mas pernah percaya ga katanya dokter di singapur dia bisa bikin rata si keloid pngen bnget sih tpi ga ada dana yaudah deh gmna kbar mu mas ndop ?
Maaf jadi curhat :v
Semakin parah sebenarnya haha. Tapi karena tertutup oleh baju, aku gak ambil pusing sih. Cuman ya nelongso juga kalau lihat temen2 cowok pada santai gitu buka baju. Kalau aku musti ngumpet di kamar mandi dulu hanya untuk salin kaos. Hahaha ah gak papa. Dijalani saja haha
Mas, padahal kan bisa diobati paki bawang putih aja. Coba cel blog sebelah karin matrix, keloid dan bawang putih. Bawang putih ampuh banget loh mas. Dijamin keloidmu ndass kalo terapi bawang putihnya rutin. Hehhe
Wow makasih infonya yaaa.. aku pelajari dulu yaaa
wah itu mantep mas ndop, itu namanya bungkus rezeki, ntr tinggal rezekinya yang bakalan datang, coba gabung deh di channel telegram @magnetrezeki ust. nasrullah, gabung ya mas
Dermakel itu juga kandungan 12%nya bawang kok. Jd mungkin hasilnya 11 12 aja.. sorry bukannya mau ngecilin semangat yah.. cuman mau ngasih tau aja spy jangan kaget seandainya ga berhasil juga pakai bawang putih.
Coba deh google Allium cepa (komposisi ke 2 di dermakel setelah air).
Btw kalau mau coba yg in take, alias minum, coba blender bawang arab, yg merah pekat keunguan agak gede2 drpd bawang merah. Saya baru minum sekali (karena lihat papa saya minum buat diabetesnya dan jd stabil kadar gula darahnya, jd saya pun ikut minum), pas kebetulan ada bintil bening kaya setetes air gitu, di dalam bibir atas, baru sekali minum kurang lebih 100ml atau setengah gelas limun, malamnya, besoknya bangun tidur blass hilang. tanpa jejak.
Btw saya bisa nyasar ke sini karena nyari review2 dermakel. Soalnya dikit banget yg reviwe dermakel yak. Lebih banyak review dermatix ultra.
Saya pakai dermakel dan dermatix ultra gantian buat bekas oprasi saya di wajah. Saya baru oplas tgl 24 Jan kemaren. Kalau pakai dermatix ultra lebih nyaman dan lembut. Kalau dermakel agak perih (ya krn komposisi bawang tadi) dan kalau dibasuh air, kaya ada bekas tipis di sekitar tempat yg dioles itu. Kaya melepuh. *saya ngolesnya keseringan lol
Anyway maaf ga nyambung saya malah reviwe dermatix lol
Saya skg rajin perawatan kulit pakai organics essensial oils. Mungkin ada yg buat keloid. Ga menghilangkan sih tp menyamarkan dan mengurangi gatal. Buanyak sekali pilihan ess oil jaman skg. Saya jg udah beli yg buat scars pasca oprasi saya. Udah dipakai buat muka dan hasilnya memuaskan, tapi belum dicobain ke bekas oprasi saya. *maaf ga nyambung lagi lol
Btw saya suka gaya nulisnya mas ini. Dan attitude nya towards life. Ya kalau emang ga bisa diapa2in, ya pasrah dan dijalani dengan bahagia adalah kunci kebahagian.
Have a nice day
Iya kak. Aku pasrah sih sekarang. Btw makasi curhatnya. Aku malah seneng baca tulisan curhat kayak gitu hhahha.
Ini aku habis beli Jelly Gamat yang dari timun laut itu loh. Tapi kok ya males ya ngoles2. Apalagi harus diminum juga. Duh rasanya bikin mual banget. Hahah
Bang gmn hasil jelly gamatnya berhasil gk ngilangin keloitnya? Klo brhasil gw mau nyoba
Btw sdikt crita 2014 jg gw smpet suntk ngempesin keloid bbrpa kali smpe dkternya bilg stop ydh gw gk suntik lg dn hepi lah gw krna rata eh tp skrg jd unhepi cz keloidnya numbuh lagi. Baru kmren gw ke dokter kulit lgi tp beda dokter sma yg prtma dokter yg skrg gw datengin ckup hitz dan punya bnyak fans ‘dr dewi inong’ emang dtg ksni jg krna ada mslah kulit akhirnya skalian gw tnya msalh keloid gw dn gw bilg udah prnah suntik smpe kempes gtu ehh doi nyaranin suntik lg krna katanya kmungknan yg prtma suntiknya gk smpe bner2 rata makannya numbuh lagi, blom gw iyain si ambil tindakan itu lg masih mau mkir2 breng gugel dulu cz males aja klo udah suntik lg smpe rata eh numbuh lagi kan KZL wkwkwk
So gmn review jelly gamatnya? Klo okeh gw mau nyoba cara ini eh iya tp harganya brp? Hehe
Ditunggu reviewnya ya sist ehh gan..
Sory curcolnya kpanjangan
:D
Keloidku gak aku apa-apain sekarang. Kubiarkan dia tumbuh di tubuhku hohoho.
Ngajak so hard wkwkwk
Mas mo nanya dong aku juga ada benjolan gitu kecil sih di wajah. Itu dulu bekas luka hilangin tahi lalat udah 4th gailang2 solusinya gimana kasi tau doonggg :'(((
Ke dokter kulit saja langsung kak.
Saya pernah dr.kulit mo priksa keloid di lengan sy. Sy malah di kasi resep namanya kenakort tp di tempat sy tiggal tak ada yg namanya kenakort, kt apoteker nya tu obat ga diprodksi lagi yg ada hanya sejenisnya. Alhasil dr menyarankan sy ut membelikan obat yg sejenis dengan kena, lucu ya bukan nya disediain mlh ddisuruh cari sendiri.
Sy bwa pesanan dokter tu, lalu disutik di keloidq sampe beberapa kali sunyikan per 2minggu sekali, awalnya keloid mulai mengempes tapi lama2 balik lagi dan membesar.
Sy pernah baca artikel, ktnya bawang puti bisa sembuhkan keloid, sy coba malah menambahluka baru, jdi sy sarankan jgn pernah menggunakan bwang putih.
Saat ini sy lg seching pengobatan yg pas untuk keloid, apakan metodd operasi, laser, atsu yg lainnya msh bingung.
Klo mas gimna la dah sem buh permanen keloidnya?
Aku sudah biarin keloidku tumbuh subur. Gak papa. Untungnya di aku tertutup baju. Jadi ya asal gak disuruh buka baju, aku nyaman2 saja kumpul sama orang lain hehehehhe
Beruntung bgt baca artikel ini, soalnya tadi abis dari dokter kulit & disarankan suntik. Cuma setelah baca ini, jadi mikir 2x karena udh tau blm tentu kempes. Daripada uangnya habis buat suntik, mendingan uangnya ditabung utk digunakan kebutuhan yg lbh penting
Iyes betul. Punyaku setelah berhenti suntik dia tumbuh lagi. Keloid itu gak bahaya kok. Dia cuma jelek di penampilan aja. Selain itu gak ngganggu apa-apa hehehe.
Sama kaya istriku….. Keloid-an juga. Biasanya suntik di Pare-Kediri. Tapi sekarang wis ora tau suntik, ben wae lah jarene.
Bener mas, disuntik ya mbalek maneh wong kui wis mendarah daging dengan awake dewe.
Ternyata banyak yg senasib dengan saya,,
Saya aslinya juga Jombang,, tepatnya Gudo.
Punya niat ke dokter Bambang,tp setelah baca curhatan mas ndop,,jd fikir” lagi??
Kenapa Sich kok ada penyakit kulit seperti ini..??
Iya, keloid sebenarnya tumor sih. Jadi gak bisa sembuh. Cuman dia tumor jinak yg gak mengganggu apa-apa. Jadi gak masalah. Cuman mengganggu di penampilan saja. Aku sejak punya keloid gak pernah buka baju kecuali sendirian atau bersama keluarga sendiri.
alhamdulillah ketemu blog ini …. bisa jadi refrensi ….. saya punya keloid … pengen segera sembuh
Klo pengalam aku, dulu di sutik tiap 2hari sekali. Keloid pempes dan Sempat hilang tanpa bekas. Setahun kemudian keoid nya muncul lagi.. Klo mas ndop yg udah kempes hasil suntik muncul lagi ga .?
Muncul lagi dan sekarang sudah gak suntik lagi karena bekas suntikan akan jadi keloid. Hiks. Tapi gak papa sih. Pede aja. heheheh
Wah sama kaya sy persis ini, keloid di dada gatelnya minta ampun, tks sharing mas, sy langsung cek ke dokter kalo gitu
Ohiya btw gatalnya bs ilang ga mas? Sy terganggu di rasa gatalnya
Kalau gak keringetan, ya gak gatal sih mas. Gatalnya cuma kumat kalau keringetan dan habis makan berat kayak daging2an gitu.
Saya jg ada keloid bekas operasi di lutut. Kalo utk berdiri lama gatalnya luar biasa. Pas baca tulisan ini jd pgn suntik jg. tp harga disini bisa 200k+ utk 1x suntik:(((
Iya, dan gak menjamin bisa ilang pula. Ah yasudah diterima aja apa adanya.
Makasih mas sharing nyaa, aku baru liat hehe
Btw aku jg punya keloid udh 4 tahun, didagu kiri, kecil sih kayak jerawat mas sering diejek ” Loh kok itu jerawat mu gak ilang² ” gitu mas.
Cuma gara² bekas cacar jadi keloid.
Kalo aku foto keliatan jendul gitu mas jadi gak pede, temen² jg ngasih saran utk suntik kayak kamu mas, tapi setelah baca ini aku jadi paham mas..
Iya, intinya sih gak bisa ilang 100%. Kalau mau suntik ya harus rutin dan gak menjamin sembuh juga sih. Punyaku sudah beranak pinak loh. Bekas suntikan juga berubah menjadi keloid baru. Hohoho
Bg saya juga ada di dada juga keloid katanya bekas luka tapi saya sama sekali gapernah ada luka tbtb udah ada aja tuh benjolan mana ada anaknya lagi dan terus nambah gede pula kalo gatel aja gpp ini sesekali denyut udah ke dokter katanya kalo mau ilang musti operasi yaudah pas mau operasi rs bilang bpjs gananggung penyakit keloid. Yaudahdeh gajadi operasi. Tapi aku mesti gimana bg. Abg gpp cowo saya cewe saya org medan kalo ke Jombang jauh hihi
ya gak usah ke Jombang. Ke dokter kulit aja. Etapi keloid emang gabisa ilang 100% sih. Harus menerima apa adanya. Gak bahaya buat tubuh kok. Cuman ke penampilan aja. Untung di dada ya. Gak kelihatan ketutupan baju. hehehe
Ember bak bocor mas aku jg punya sm kelotot itu di dada. Di fukirin bikin puyeng yah begitu kadang ingt kdang kgak.. Cari obat g katemu di suntik mlah beranak.
Iya.. aku sampe sekarang iri sama temen temen cowok yang dengan santenya buka baju ketika lagi nginep bareng ketika ada event lari gitu. Sedangkan aku harus ke kamar mandi baru berani buka baju haha. Tapi keluargaku untungnya biasa aja. Kalau sama temen aku gak berani nunjukin. Takut dia kabur karena jijik hahahah
Gw juga banyak keloid, kayanya keturunan ya, soalnya bekas luka jatuh juga ada beberapa yang jadi keloid.
Nah yang parah itu bekas jerawat, di dada jadi keloid, untungnya dimuka ngga terlalu parah. Di dada parah dan banyak gitu, jadi kaya bentol2 ada puluhan.
Sejak itu ngga pernah mau berenang, bahkan buka baju depan istri juga awalnya malu. Awal dia bilang “Ih kenapa ini, jijik”, sekarang sih dia udah biasa. wkwkwk
Ini merubah hidup banget, sekarang gw pakai kemeja harus di kancing, karena buka kancing satu itu terlihat bentol2-nya. Dan cuma berani berenang malam hari, kalau siang2 malu, padahal gw orangnya senang sama air. Kadang sedih… wkwkwkw
Hahahah aku kalau harus nyemplung ke air ya pakai baju lengkap hahaha. Kadang pingin bisa telanjang dada sama kayak temen cowok yg lain tapi apalah daya, tubuh ini terlalu memalukan untuk dishare ke khalayak.
Senasib kak!!! Akupun genetik. cuma di aku ada beberapa yg sudah kempes ada yg belom . Itupun itungannya lebih dari 8 tahun br kempes sendiri. Satu kempes,ehh muncul lagi ditempat lain..ada aja sebabnya. Yg terakhir ini muncul di punggung gara2 satu jerawat. Makin lama makin melebar. Smp capek googling&ke dokter kulit..krn gak ada yg ngefek. Belum lagi ada yg bilang tumor jinak yawla.. Ngeri amat. Semoga bukan . Yg bikin emosi tu kadang gatal bgt, cekit2, apalagi kalo kecapekan / dingin. . Ini aku lagi coba bio cream.. Nti kalo beneran kempes & sembuh aku share ke kakak :’))). Salam pejuang keloid
Wah keren bangeeet! Punyaku aku biarin. Sekarang udah gedhe2 dan berana pinak. Haha. Trus baru2 ini dia beranak di kaki kanan ku. Awalnya sedikit saikit kayak memar trus aku oles minyak kutus2 tiap hari. Sekarang udah gak sakit lagi. Tapi benjol kayak keloid dong. Haha
Saya punya keloid juga mas di dada Bener banget mas keloid tidak bisa di hilangkan suntik udah habis puluhan juta tetap aja tumbuh lagi dan lagi dan skrg saya biarkan karna kadang dibuat mainan sama anakq yang kecil…tapi saat keringat dan habis makan berat behh gatal poll kadang sampe mau sutres..bhahahaha…
Alhasil malu klo di ajak renang dan iri lihat orang2 buka baju dengan santainya..hahaha
Iya bener. Aku sekarang mulai rajin oles oles lagi. Walaupun tahu kalau gak bakalan ilang total. Tapi aku jadikan latihan kesabaran aja. Semacam terapi supaya emosi stabil aja haha.
Sy pernah liat keloid pasien di tangan yg sdh hilang,tinggal bekas titik2 aja,pengobatannya dg cara akupuntur secara teratur,agar syaraf2nya bisa diperbaiki lg. Dokternya bernama Dr.Zalaludin Al Anshori,kakak kelasnya Prof Hembing wkt sklh di China,tp prakteknya di Pekanbaru,ga pake plang di tpt prakteknya.
Okay kak. Makasih ya udah ngasih informasi.
Maaf melenceng, kakaknya mas berobat di situ jerawatnya ada perkembangan ndak?
Gak ada sih. Dia pakai nuskin sekarang.
Asik nih ya akhirnya ke dokter kulit juga yuhuu..
Kesehatan wajib kita jaga selalu ya broo dan sehat selalu buat ente. Amin…
Salah satu sabun untuk kulit bagus salah satunya bisa sabun transparan Adev Natural memang “katanya” bagus untuk kulit. Semoga sih memang bagus beneran.
Kenapa ga coba obat herbal dgn jelly gamat untuk keloid?coba Googling DECH..
Sudah dan gak mempan hihihi
Gan keloidnya sampai pecah ga?
Enggak.
waduh