Gejet Seumur Hidup Part II
|Ini sambungan postingan sebelumnya ya..
Jadi ceritanya begini para ndofans tercinta..
Ada dua orang membeli iPhone di hari yang sama. Yang satu iPhone 5s replika, yang satunya lagi (saya) iPhone 5. IPhone 5s replika harganya 1,8 juta, sedangkan iPhone 5 harganya tolong dilihat sendiri di google ya hehe.
Yang beli iPhone 5s replika asalnya dari Surabaya. Sudah ibu-ibu umur 60 tahun. Oh iya, iPhone 5s replika itu OS nya android. Tapi semua tampilannya sama persis dengan iPhone 5s mulai dari kesing, logo, kerdus, semuanya. Hanya saja layarnya tentu tidak sebening iPhone 5s yang asli atau iPhone-iPhone type yang lainnya. Jadi layarnya iPhone 5s replika itu kusam. Redup. Gak tajam.
Ibu-ibu itu mau menghadiahi ponakannya yang ulang tahun. Kalau hadiahnya iPhone 5s yang asli, kok kayaknya kemahalan dan berlebihan untuk seorang keponakan yang masih SMP. Jadi dibeliin replika aja. Toh ponakannya itu juga gak ngerti apa bedanya asli sama replika. Sepertinya begitu.
Ponakannya tinggal di Manado sana, yang pada saat itu banjir melanda.
iPhone 5s replika dimasukkan kardusnya lalu dibungkus kertas putih HVS dengan alamat Surabaya. Lalu iPhone 5 yg masih baru, masih segel, dibungkus juga trus dikasih alamat Nganjuk. Setelah itu baru dibungkus pakai bungkus dari TIKI. Nah, tragedi berawal dari sini..
Bungkus TIKI untuk iPhone 5s replika yang seharusnya ditulis alamat Surabaya, ketuker sama alamat Nganjuk. Jadi iPhone 5 ku dibungkus TIKI dengan alamat Surabaya!
Bungkus dalamnya beralamat Surabaya
Bungkus luarnya, bungkus TIKI, alamatnya Nganjuk!
Harusnya Surabaya
*Petir menyambar*
Tentu saja ini kelalaian tukang bungkusnya. Walhasil barang kami tertukar. Sudah kayak judul sinetron yak, “Alamat Yang Tertukar”.
Dikirimlah barangnya pada hari senin, 20 Januari 2014. Yang dikirim ke Surabaya sampai ke tujuan pada tanggal 23 Januari. Sedangkan yang dikirim ke Nganjuk sampai ke tujuan pada 29 januari.
Gila! Selisihnya kok lama banget sampe 6 hari?
Jadi, barang yang dikirim ke Nganjuk, ternyata setelah saya cek resinya, barangnya nyasar ke Tulungagung! Jadi ketika barangnya sampai Tulungagung, karena salah alamat, walhasil barangnya dikirim ke Surabaya lagi. Kemudian baru dikirim ke Kediri, trus baru ke Nganjuk. Dan hal itu memerlukan waktu 6 hari kemudian, 29 Januari.
Ibu-ibu yang menerima iPhone 5s replika pada tanggal 23 Januari itu, dia nggak baca alamat yg ada di kardus barangnya, yang harusnya alamatnya Nganjuk. Mungkin karena sudah sepuh, dan karena barangnya sama-sama iPhone, jadi dia ngerasa biasa aja. Nggak ngerasa aneh. Maka, dia langsung menyuruh kurir untuk mengirim barangnya langsung ke Manado.
Jadi iPhone 5 ku dikirim ke Manado sodara-sodara! Setelah sampai Manado, yang saat itu banjir ya. iPhone 5 ku ternyata sampe juga ke ponakannya. Dan ponakannya tentu saja senang kegirangan. Yaiyyalah, dapet hadiah iPhone 5, baru dan asli pulak!
Dan otomatis segel iPhone 5 ku yg dibawa oleh anak SMP yg ulang tahun itu sudah tidak perawan lagi. Sudah disobek-sobek. Hapenya juga sudah dipakek. Entah, si anak SMP bisa bikin Apple ID gak. Bisa mengoperasikan iOS enggak, aku gak tau.
Sementara ponakan itu bahagia sejahtera lahir batin seumur hidup, diriku malah menanti dengan was-was kapan ini barangku nyampe. Dan pagi itu, ketika aku menyadari bahwa barang yg aku terima pada 29 Januari itu iPhone 5s replika, aku langsung lemes sodara-sodara..
Awalnya sih aku sumringah karena hapeku sampe dengan selamat walaupun sempet nyasar. Namun sumringahku langsung ter-pause ketika menyadari bahwa hape iPhone 5s ku replika!
Aku tahunya replika adalah pas mau download aplikasi facebook dan twitter, ketika aku pencet Appstore, yang muncul adalah Google Play Store. Lalu aku tidak percaya, aku ulangi lagi, ternyata masih sama, yg muncul bukan Appstore.
Aku lemes sodara-sodara…
iPhone 5s Replika. Mirip asli khan?
Buat yg kepingin gaya, tapi gak mampu bayar mahal
mending beli replika aja.
Ketika aku cek akun googlenya, ternyata belum dilogout, dan nama emailnya adalah “[email protected]” (pokoknya ada “replika”nya, aku lupa alamat email tepatnya).
Aku lemes lagi sodara-sodara. Rasanya mau nangis…
Untungnya aku nggak salah pilih seller. Mas Haumanto Irawan adalah seller yang paling care sedunia. Walaupun di awal aku sudah was-was, karena barang sempet nyasar, namun aku tetap yakin kalau mas Hau ini bukan penipu. Soalnya kalau aku lapor ke dia tentang resi yang nyasar, dia selalu merespon tidak ada sejam. Bahkan dia telfun aku dan melaporkan hasil selidik dia ke TIKI.
Setiap hari aku selalu mengecek thread kaskus dia, bersyukur selalu ada. Akun kaskusnya juga nggak ganti-ganti sejak 2 tahun yang lalu. Jadi dia gak pernah lari dari tanggung jawab dengan gonta-ganti akun. Terlepas dari bukti-bukti otentik itu, aku percaya sama instingku. Insting bahwa mas Hau bukan model-model penipu.
Dan benar saja, ketika aku sms mas Haumanto tentang iPhone 5s replika yang bikin aku lemes mau nangis itu, dia hanya bisa shock, “Ha?? Kok bisa???”
Seorang seller penipu kalau kita laporin hasil penipuan dia, dia gak mungkin jawab atau nomer hapenya langsung dibuang ke luar angkasa.
Yakali.
Mas Haumanto yang shock membaca cerita saya, langsung menyuruh aku tenang. Aku pun memaksakan diri untuk tenang sambil curhat sama teman blogger. Terimakasih yang tak terhingga untuk @Atanasia_Rian, @TomiPurba, @HelgaIndra dan @CebongIpit sudah jadi “tempat sampah” curhatanku untuk mengurangi beban di hati…
Mas Haumanto pun sibuk mengurus ini itu. Nelfun TIKI, nelfun Ibu-ibu Surabaya, melaknat, membunuh hidup-hidup, memarahi karyawan barunya yg salah bungkus ituh, lalu terakhir menelfun aku. Prosesnya cepat, hanya pagi sampe sore.
Sekitar jam 3 sore, mas Haumanto nelfun saya dengan nada suara yg mencoba tegar. Padahal aku bisa merasakan betapa dia juga sangat stress karena barang yg tertukar itu adalah kasus yang fatal dalam dunia kirim mengirim barang.
Fatalnya adalah hapeku yg seharusnya masih baru, otomatis sudah nggak baru lagi karena segel sudah dibuka dan sudah dipakai selama beberapa hari sama ponakan yg ulang tahun itu. Dan mas Hau menyadari kalau aku gak bakalan mau menerima barang yg sudah nggak segelan.
Maka, dengan nada suara yg sepertinya lelah, mas Hau mengabarkan berita buruk baginya sendiri, dan angin segar buat jiwaku yg panas, mas Hau bilang, “Mas, jangan khawatir, barangnya aku ganti.. “
“Trus iPhone 5 yang di Manado gimana mas?”
“Fiuuuh, angel wis, barangnya udah kemana gak jelas. Udah aku ihlasin kok. Dijadikan pengalaman aja mas..”
Aku meleleh sodara-sodara. Kalau mas Hau ada di sebelahku, mungkin udah aku peluk buat menguatkan dia..
Gara-gara kelalaian karyawannya, mas Hau harus mengganti iPhone 5 yg baru. Dan salutnya, ketika itu iPhone 5 warna putih sedang out of stock alias habis. Walhasil dia beli iPhone 5 putih baru ke seller lainnya dengan harga lebih mahal. Demi tanggung jawabnya kepada kliennya. Demi saya..
Duuh…
Besoknya, Kamis, 30 Januari, iPhone 5 baru, dikirim lagi ke Nganjuk. Sementara aku, atas permintaan mas Hau, mengirimkan iPhone 5s replika ke tempat semula. Dengan biaya ongkos kirim diganti sama mas Hau. Sungguh profesional!
Karena long weekend libur imlek, walhasil iPhone 5ku baru sampe tujuh hari kemudian, Kamis, 6 Februari 2014.
Alhamdulillah barangnya kali ini gak nyasar kayak dulu. Alamatnya bener Nganjuk. Barangnya juga otomatis beneran iPhone 5. Aku bahagia. Mas Hau juga bahagia tentu saja. Semua teman yg aku curhatin juga ikut bahagia.
iPhone 5 akooh yang harus ditata sedemikian rupa
layaknya iklan hape.
Photografer: Ndop; Camera: Nikon D3200
Gejet seumur hidupku ini akhirnya berada di tangan setelah melewati cobaan dan rintangan batin (buat aku) dan kerugian materi (buat mas Hau) dan pelajaran berharga buat kita semua.
iPhone lima sudah di genggaman akooh! Yay!
Bahwa setiap pekerjaan pasti punya resiko. Buat orang yg lemah, dia akan menyerah. Dia akan lepas tanggung jawab. Dia akan merengek-rengek kayak anak kecil minta belas kasihan…
Seperti saat itu ketika aku beli pulsa secara online di YM. Sellernya salah kirim pulsa. Aku beli pulsa 5 ribu, yang dikirim 50 ribu. Trus dia merengek-rengek minta aku mengganti biaya salah kirimnya. Padahal itu kesalahan dia, kenapa harus aku yg menanggungnya? Padahal saat itu pulsanya buat temenku, bukan buat aku. Sungguh bukan type seller yg bertanggung jawab.
Sejak saat itu seller pulsa itu udah aku blacklist. Kepercayaan yg sudah dia bangun, runtuh seketika.
Suatu resiko, buat orang yg kuat, resiko itu bisa jadi pelajaran berharga untuk kehidupan selanjutnya. Dia akan tanggung jawab. Dia akan mempertahankan nama baiknya yg sudah dibangun dengan susah payah dan kesabaran ekstra.
Dia akan menganggap kerugian itu pasti akan terbalas berlipat ganda di kemudian hari, di saat yang tepat. Karena Tuhan nggak pernah ingkar janji. Kebaikan akan dibalas kebaikan, bahkan berlipat ganda.
Buat mas Hau, sudah jelas dia rugi, tapi nama dia akan tetap harum. Dia masih akan menjadi trusted seller di kaskus. Karena ini bukan semata-mata kesalahannya. Dan kerugiannya akan berbalas berlipat ganda di tempat lain. Bisa berupa materi, bisa juga berupa pelajaran hidup (yg tentu saja lebih berharga daripada materi).
Buseeeeet… Bijak banget ya diriku… Biasa aja keleeeesss…
And yay! This is me. The king of selfie! With my new iPhone 5. Enjoy the joy!
Kalau kayak gini ini kurus apa gemuk?
Kurus aja ya..
Kakiku gedhe kayak pemain bola
padahal gak pernah bal-balan.
The end..
Ternyata sembulet itu perjalanannya .
Aku yo kudu-kudu nangis moco ceritone
Untung pas seller sing tanggung jawab:cool:
Selamat menempuh hidup baru dengan gejet seumur hidupnya ya mas Ndop
Iyo, njajali nek sellere lepas tanggung jawab ya, mungkin dia hanya bisa pasrah nggak ngapa ngapain.. Untunge pas aku arepe transfer, moco sholawat disik ya.. Haha..
wow.. ceritanya aslinya panjaaaaaang.. byuh2, sellernya keren mas, nanggung rugi iphone. waw, udah nyasar 9 hari ternyata salah kirim, trus nunggu lg 7 hari
Iyoo.. mesakne banget.. Nggak tau deh nasib karyawan baru dia yg salah mbungkus itu.. on fire paling ya haha..
aku terharu baca ceritanya mas ndop.
Kesuen moco n ngetik kalah padahal hahaa ora sido pertamax
HUAHAHAHA…
Wahhh mas Hauu keren kang.. Akhirnya diikhlaske to..rejeki anak manado disaat banjir hehe
Iyoo. rejeki banget buat ponakan ituuuh.. Tapi kalau aku jadi ponakan ituh, trus tahu barangnya ketuker, aku bakalan balikin ke sellernya, gak enak megang barangnya orang seumur hidup loh haha.
tangan buat sellernya
mending rugi materi timbang rugi nama baik iku sellernya…
Iyaa… salut banget! *menjura*
Wouw, pengalaman yang sangat menarik. Dan pastinya postingan ini akan menjadi testimoni yg sangat baik bagi mas Haumanto sebagai seller.
Ane kasih cendol yg banyak deh buat mas Haumanto.
Hasek banget.. Katanya ini peristiwa paling mengerikan selama dia jualan. Dan kebetulan akulah pembelinya. Haha.. Semua ini pasti diatur sama Yang Kuasa..
wah sellernya bener2 tanggung jawab,,ntar kalo punya uang bwt beli iphone bisa sama mas Haumanto, bener kan mas ndop??? :-)
Betul, selisih harganya sama di toko online lainnya bisa ratusan ribu. Kalau iPhoneku ini lebih murah 200 ribu.
wah salut bener saya sama Mas hau..
bener-bener berintegritas tinggi,,,
Iya aku juga salut.. Bisa jadi pelajaran buat seller di Indonesia..
Kalo menurutku sih, seller itu gak rugi lah.. di tiki kan ada asuransinya, barang ilang atau rusak gantinya lumayan banyak, diatas harga asli <<< Pengalaman pribadi kaos harga 90rb ilang di JNE jd 300rb
Mungkin lagi diurus sih Son, cuma menunggu waktu kali ya. Btw, ini nggak ilang barangnya, tapi tertuker dan barang ketuker itu gak ada asuransinya.. coba baca lagi deh aturan asuransinya.. Kalau ilang memang diganti, kalau ketuker enggak Son. Kalopun rugi, dia mungkin rugi beberapa ratus ribu saja KALAU iPhone 5 ponakan itu mau dituker sama iPhone 5s replikanya.
jadi agan applesby ini recsell ya mas?
iya
fyuh, kisah yang menguras emosi dan air mata hwhwhw..
trus saiki tok jenengi sopo aipun faifmu kui?
Hahaha.. Siti Funi’ah. Panggilan = iFun
Wah salut sama sellernya gan!!! Udah rugi berapa juta tuh buat gantiin ipun… Perjalanan yang mbulet tenan
Iya, sangat mbulet. Jutaan rupiah pastinya. Apalagi kalau ponakan itu nggak mau nukerin iPhone 5 nya dengan yg replika.
wuuiiihh,, keren postingannya,,,, bikin tegang, semoga saja pesananku nyampek dengan selamat,, baru2 ne aku jg pesan online soale,, hehhee
tapi salut deh buat mas Haumanto,,
buat kakak ndop toopp dah,,
kalo aku mungkin sudah ngomel2 gak jelas,, hehehe
Aku awalnya sudah “sedikit” ngomel, maklm bukan duit yg sedikit. Tapi mas Hau menyuruh saya tenang. Karena dia akan menghandle semuanya. Yaudah aku pun tenang… :D
Aaamiiin.. perbanyak berdoa yaaa.. Biar Tuhan menyelamatkan proses pengiriman barangmuuu
resiko dagang gitu yah Ndop.. kalo gak untung yah buntung.. tapi pedagang keren itu rela buntung demi kepercayaan pelanggan.. karena kepercayaan pelanggan itu mahal harganya
Setuju banget.. Kalau pelanggan udah nggak puas, bisa bahaya karena dia akan menyebarkan ke orang lain.. Kalau puas, maka rejeki akan mengalir setelahnya..
alhamdulillah ketemu penjual yang “bener” ,,kalo nggak aipon 5 melayang
Iyo kang. Asyik.
Bagus tuh mas Herunya. Tanggung jawab dan jaga image.
Makany saya gak beli Ipad,takut yasar kayak gitu.
Yang aneh, alamat Nganjuk kok bisa nyasar ke Tulungagung ya. kan beda huruf2nya. Kecuali Medan dan Menado kan agak mirip tuh mas
Salam hangat dari Surabaya
Mas Haumanto, bukan mas Heru haha..
Iya mendingan ke haitek mol aja pak, bisa milih sendiri, ketemu penjualnya, nduwiki, disusuki.. luwih iso adep-adepan wajah. Iso mesem2an karo mbak2 sing ngedoli hahhaa..
Udah dua kali aku mengalami pengiriman nyasar ke Tulungagung. Dulu pakek JNE, sebelum sampe ke Tulungagung, bisa dialihkan ke Nganjuk, kalau TIKI kenapa kok mereka ngeyel ya. Setelah nyasar, baru dikirim ke Nganjuk. Hmm..
Sedih dan tegang aku mocone mass ndop. .
mbayang ne nek aku ndek posisine Mas hau karo sampeyan. Waw….
Aku sempet atiku kroso adem panas mas.. hahaha.. Duike lumayan akeh kuwi hahaha..
Wah aku dadi mikir eneh kie, sebab wingi moco postingan sak durunge rodok semangat pingin tumbas lewat kaskus koyok sampean eh ndelok njlimete urusan sampe salah kirim yo mumet maneh uteqku. Untunge bakule tanggungjawab, gelem nanggung lan gelem njawab.
wis tak tuku ndik Kediri ae lek no, tapi ngenteni celengane kebek ndisik
Iyo mendingan ndik Kediri wae pak. Iso ketemuan. Iso mesem-meseman karo bakule hahaha. Sopo ngerti sesama bakul iso nyang nyangan haha..
hik hik..
pelajaran yang sangat berharga bagi sellernya ini..
dan pengalaman buat mas ndop yang harus bersabar begitu lamanyaa..
Asyiiik.. semuanya sekarang sudah enteng. Semoga mas haumanto berhasil membujuk si ponakan supaya mau menukar hapenya dg yg replika.
saya mbacanya jadi mules
untung sellernya bertanggung jawab
Haduuuh.. iyaa… berati aku berhasil menuliskannya secara tulus dari hati haha..
huiks, mengharukan ya
transaksi segitu gede mending COD kalo aku bang
salut buat profesionalisme sellernya, salut buat kesabaran pembelinya
Iyo mas. Lha aku bingung loh, golek konco kok podo repot kabeh. Akune yo males metu omah, soale khan musim udan. Walhasil kuwi kepepet tuku online soale ndik Nganjuk gak enek sing dodol iPhone.
Luar binasa kisahnya, benar2 harga pengalamannya sebanding dengan harga gadgetnya. Fiuhhhhh… Sempat ikutan deg2an juga. Hanya saja ada kemungkinan yang mengganti rugi adalah stafnya itu Mas Bro. Ya pake sistem potong gaji kan bisa, cuma bercanda. Piss…
HAHAHA iya. Itu yg bersalah harus tanggung jawab haha. Tapi semoga saja si ponakan itu mau menukar hapenya dengan hape replika yg seharusnya dia punya. Biar gak rugi rugi amat.
Wah.. seller nya profesional banget mas ndop. Nanti mau liat ah thread jualan nya mas Hau..
siapa tahu ada barang yang kepengen dibeli. :D
Dia jualan Apple saja kak.. Monggo dilihat lihat, nama akunnya Applesby yaaa
ada ngeliat akun nya dan post threat nya mas, jadi bener-bener tertarik beli produk dari apple. hehe
tapi kelihatan nya cuma ipad ama iphone aja ya mas?
Tadi juga sempet ngeliat harga macbook pro di seller lain, kayak nya budget masih kurang lima jiti lagi. :D
Iya, iPhone iPad aja. kalau mekbuk mending beli langsung aja di toko, mas.. Banyak duitnya tuh.. sekalian liburan ke kota kali ya haha..
Kalau aku baca-baca soal harga nya. sebanding ama harga Ipad+Iphone.
kalau Ipad gak butuh amat, apalagi si iphone.
Ini juga mau beralih karna si acer yang tercinta udah banyak ngadat nya daripada lancar nya. haha
Iya bener… Udha beli aja hahaha.. Acernya buat keluarga yg lain aja..
Untung sellernya bertanggungjawab yah.. salutt..
Iya, lega deh.. :D
mungkin dengan ketidak lancaran begini mas ndop bisa lebih sayang kepada iPhone 5S nya, karena dalam pengirimannya membawa sederet cerita seperti sinetron hahaha.
Punyaku iPhone 5 mas. Dirimu gak detail mbacanya :D
Seller-nya top markotop mas. orang yang selalu menjaga profesionalitas dan kepercayaan pelanggan, bisnisnya nggak akan pernah mati mas, bahkan terus berkembang…itu pasti !
Iya betul… Kalau sellernya baik biasanya dapat godaan dari buyer yg mempermainkan.. Tapi tetep aja, yg baik akan bertahan, yang buruk akan menuai akibatnya haha
Resepek setinggi-tinginya untuk mas Haumanto ya, dia penjual yang benar-benar bertanggung jawab (y)
*menjura*
Wah kalo ada penulis skenario baca postingan ini, mgkin bisa jadi inspirasi utk tayang di FTV kang hehehe…. Banyak pelajaran yg bisa dipetik ya; Kerja harus fokus utk meminimalisir kesalahan. Salut juga atas tanggungjawab dari mas Haumanto, sptnya dia layak utk jadi pengusaha besar kelak..Aamiin…
Betul. Ini alasan kenapa aku gak ngrekrut karyawan, misalnya untuk nyatet orderan masuk, marketing, dll. Aku hendel sendiri saja, sekalian menguji kemampuanku untuk multitasking haha..
Subhanallah baik banget ya mas Haumanto itu ya, penuh tanggung jawab. (paling ya karyawan yang tledor itu yang suruh ganti rugi, dan mentok-mentok dipecat).
HAhahaha.. Semoga ponakannya mau nuker barangnya ya. Biar kerugian gak banyak-banyak..
jadi harganya berapaaa ….
kapan ya punyaa …
HAHAHA.. selisih 200 ribu sama toko online macam lazada bhinneka dll.
Seller yang patut dicontoh itu ya mas ndop. Semoga beliau mendapatkan balasan dari Allah SWT atas tanggung jawab beliau.
Alhamdulillah mas ndop udah bisa pegang iphone 5. tinggal giliran saya kapan bisa pegang gadget canggih punya apple.. heee
Hahaha.. Apple gejetnya bukan canggih sih. Samsung mungkin lebih canggih. Apple lebih ke handal, ekslusif, “mahal” dan nggak mengecewakan.
Peh, ceritanya mendebarkan mas..
Aku jadi emosi sama tukang bungkusnya itu, kok bisa seteledor itu.. ckckck.. Mungkin waktu ngebungkusnya sambil nglamun itu mas.. hadehh
Tp bos-nya alias mas sellernya keren. Sangat profesional dan bertanggung jawab. Nggak banyak cingcong..
Sampe skrng aku masih blm brani transaksi di kaskus. Jgnkan yg nilainya berjut-jut’an. hehehe.. Beli kaos aja masih mikir2. Apalagi sring baca2 SURAT TERBUKA di kaskus yg isinya kasus2 penipuan..
hahaha.. Harus ngandalin feeling sih. Kalau feelingnya ragu, mending jangan. Untungnya feelingku yakin banget. Kalau kita yakin, langkah yg kita tempuh pasti akan bisa dipertanggungjawabkan termasuk resiko tertipu. Haha serem yak. Tapi memang hidup yg begitu. Asal udah berusaha ya sudah God do the rest.
huaa …gara2 ndop tukang bungkus nya pasti di caci maki, syukur2 kalao masih kerja lagi dia hihih
HAHAHAH.. ini kenapa jadi aku yg digara-garain ya?
wih ceritanya udah kyk sinetron aja mas bro :D
saya sebagai seller/buyer udah sering dapat pengalaman kayak gini juga hehe.
*langsung bookmark nama seller-nya ah
——-
soal gejet seumur hidup, emang bener iphone ,ipod touch dan macbook generasi pertama masih setia melayani walau sdh bertahun2, gejet lain belum setaun kadang sdh tewas -_-!
Betuul. Ipadku sudah hampir setahun performanya masih kayak baru… Punya temen beli tablet dua jutaan, gak ada setahun udah hang melulu..
salut banget buat Mas Haumanto…semoga rizkinya semakin melimpah…
amiiin..
Waduh serem juga yak.
Kayanya itu teguran deh, biar gak jual yang replika lagi. Jadi kalo ketuker ya gak rugi besar kaya kasusnya mas ndop
Bisa jadiiii…
mbok ya thread kaskuse dikek nang postingan mas, itung2 ge penghargaan buat penjuale. ben level trustnya meningkat.
Sekalian buat rekomendasi juga kan, ben kanca-kancane sampean nek arep beli gadget bisa langsung nemu seller yang bagus kayak mas Hau
Iki postingan sambungan But… Khan wis tak sebut ndik postingan sebelumnya..
wah, perjalanan panjang dan membuahkan bahagia
Asyik..
WHOOAA, SELAMAAT. AIPUN BARU!
Keren ya mas Hau itu. Lha trus iphone yang ke Manado itu nggak diminta balik ya sama dia? Hihihi..
Pas aku tanyain ke dia dulu, dia sudah mengihlaskan. Tapi harusnya ponakan itu mau nuker iPhone dia kali ya. Dengan terpaksa sih. Biar gak rugi rugi amat. Paling cuma rugi beberapa ratus ribu, karena kalau dijual kembali, iPhonenya jadi “seken”.
oke, ini diluar soal gengsi demi ponsel replika. rejekine sampeyan wis
Hahaha.. Ponsel replikane wis dikirim balik kok. Aku menerima ponselku yg seharusnya..
baca ceritanya mas ndop ini selalu seru sambil ngguya ngguyu ..
Yaoloh aipun yaowohh,,, aku diiming-imingi adekku saiki sampean… wah rejekine ibuk2 yoo… moga sellernya makin sukses deh,,, jarang2 ada seller bertanggung jawab begitu
Aamiin.. Wis ndag tuku iphone. Duik trevellere ditumbasne iphone wae haha..
Subhanallah, ada ya penjual sebaik, sehebat, sepropesiyonal mas hau…. hmmmm, hmmm, berarti asumsi saya tentang dunia ini sudah dipenuhi sama orang-orang yang tau untung itu tidak selamanya benar…
Iya bener… Masih banyak kok “maialkat” di dunia ini. Mereka gak nampak. malaikat biasanya malu menunjukkan kemalaikatannya. Beda sama syetan, sukanya pamer kebaikan padahal niatnya buruk.
Orang-orang yang tau untung saja maksudnya…
Duh udah mirip novel terkenal ni postingan
Huauaua.. mas stendap komedi ini bisa aja..
Sepertinya Iphone dapet tiket gratis keliling indonesia mas jadi muter” iphone nya hihihi
HAHAHAHA… iPhonenya bahagia, aku deg degan nunggu haha
beda banget sama kisahku dulu dengan penjual hp online yang nggak bertanggung jawab dan akhirnya tetep kutemukan lagi orangnya walaupun sudah lewat 2 tahun.
salut untuk mas hau. lebih baik rugi uang daripada rugi reputasi. uang bisa dicari lagi. reputasi yang hancur sulit untuk kembali.
Wow, berati hapemu selamat dong mas akhirnya? Itu ketipu gimana ya? Barang gak dikirim? Atau palsu?
ko bisa keren sih mas ceritanya, padahal gitu2 doang ya.. saya ampe penasaran baca2 thread yang lain juga.. keren mas cara penulisannya .. salam kenal yo dari orang Bekasi
Huahahaha.. aku menulis sesuai apa yg aku rasakan. Gak disensor haha. Lalu aku baca ulang, kalau menurutku udah asyik, ya aku teruskan, kalau enggak, aku revisi kalimat2 yg kurang asyik menjadi asyik. Begitu seterusnya. Makanya kalau bikin postingan (postingan ya namanya, kalau thread itu di forum ya mas :D) aku bisa berjam-jam haha..
Hehe iya masbroo postingan ya.. mudah2 sy juga bisa jadi bagian keluarga Apple Kroak.. wkwkwkw
Aaamiin hahaha
foto yg bawah itu yg moto siapa?
Self timer :p