Sejarah Bisnis Vector Saya

Sebenarnya saya gak suka Corel Draw. Sama kayak kalian semua, pasti pertama kali ngedit-ngedit foto pakek Photoshop yah?

Jaman kuliah dulu. Jurusanku khan Statistika ya. Aku suka sekali ke perpustakaan. Naik ke lantai lima. Buku-buku statistika ada di sebelah kiri, buku-buku desain ada di sebelah kanan. Sodara-sodara pasti bisa menebak kalau saya cenderung belok ke mana. Hehe..

Berbekal baca-baca buku photoshop, aku pun sedikit demi sedikit bisa mengenal software edit photo sejagat itu. Aku orangnya gak pinter, gak cerdas, makanya kalau baca buku suka lamaaa banget!

—————

Kita fleshbek belasan tahun yang lalu…

Si ndop kecil emang suka nggambar yah. Walau gak bagus-bagus amat sih. Makanya ortu mungkin tau kalau aku gak jago-jago amat gambarnya. Tapi ada sesuatu yang bikin ortu bangga. Aku pinter menirukan sesuatu!

Ternyata bakatku adalah MENIRU. Oke dicatet yah.

Suatu hari aku melihat masku yang masih SMP sedang menggambar kuda mencontoh gambar kuda di suatu majalah. Aku pun ikut-ikutan nih. Aku cari gambar di majalah, waktu itu aku nemu gambar mbak mbak yg lagi tersenyum gembira, trus aku gambar. Dan ternyata MIRIP!

Nggambarnya pakek pensil duabe ya..

—————

Semakin seringlah aku menggambar wajah orang. Tentu saja dengan mencontoh gambar yang sudah ada. Mulai SMP, sudah menerima order. Waktu itu aku pernah gambarin neneknya temenku. Aku dikasih uang… 500 perak!! Lumayan sudah bisa dibuat beli nasi pecel tuh!

Waktu SMA juga sering dimintai nggambar wajah dari foto postcard. Malah kadang dari foto 3×4. Kecil banget! ..dan GRATIS gak dibayar!

Kuliah pun mulai buka order kecil-kecilan. Dan ada banyaaaaak bangeeeet order lo. Totalnya DUA ORDER! Hehehe.. Satu order dibayar lima ribu rupiah, order berikutnya dibayar GRATIS! Soalnya hadiah ulang tahun gitu deh. Hehehe.. *ngenes*

Nggambarnya pakek pensil duabe juga ya..

————–

Ketika stress kuliah, aku pun mulai serius belajar ngedit foto. Walhasil dapat job ngelayout majalan SMA dari mas ipar. Aku bikinnya pakek photoshop! Dan ukurannya jadi beratus-ratus mega!

Disarankan pakek Corel Draw. Aku pun TERPAKSA belajar Corel Draw. Ngelayout lagi deh dari awal. Beuuuuh, corel draw itu terlalu simpel dan gak gaya kayak photoshop! Saking simpelnya jadi gatau harus ngapain!

Baca-baca buku. Gak perlu beli lah. Khan ada perpustakaan gratis! Di Nganjuk pun aku sering banget nongkrong di perpustakaan umum daerah. Nongkrong dari pagi sampe sore sampe tutup sampe diusir! Nggak makan siang! Haha.. pantesan dulu badanku khan kurus eksotis!

Sedikit-sedikit bisa lah Corel Draw. Majalah SMA selesai. Datang lagi kerjaan membuat LKS Corel Draw. Dari bikin LKS itu, akupun otomatis sambil praktek dan menyimpan screenshot untuk dicantumkan di buku. Damn, bikin LKS itu LAMA BANGET! Sampe berminggu-minggu dan dibayar seratus ribu doang! *aku dulu kok mau ya?*

————–

Musimlah distro! Ada merek Proshop, Black ID, dll . Designnya keren-keren. Eh nemu buku kecil isinya portofolio vector gitu deh. Buku apa ya, pokoknya sering ada di distro-distro. Eh ini ada wajah jadi kartun kok keren dan gaul yah? Coba bikin ah.

Mulailah belajar bikin wajahku sendiri. Lalu dipuji sama temen YMku. Makin semangat dong! Dan lama-lama vectorku pun mendapat pujian di mana-mana. Nah inilah kuncinya. Harus menunggu pujian dulu baru deh melangkah ke tahap berikutnya…

————–

Ngeblog lah saya. Diracuni sama anang (anangku.blogspot.com). Mulai friendster, trus blogspot, trus wordpress, trus co.cc featuring 000webhost. Kurang lebih setahun ngeblog pindah-pindah platform sembari belajar juga sih, lalu lahirlah blog ini. Beli domain dan hosting sendiri di istanahosting.com oktober 2008 yang lalu.

Saya orangnya BISA SOSIALISASI tapi GAK SUKA sosialisasi. Bisa tapi gak suka. Walhasil ngeblog adalah cara saya bersosialisasi. Beda sama kalian yah, suka kumpul-kumpul, ngobrol-ngobrol menghabiskan waktu. Kalau ngeblog buat kalian-kalian adalah sekedar nulis lalu entah dibaca sama siapa, kalau saya niatnya lain. Aku bikin blog ini harus ada yang baca. Mereka harus tahu saya dengan membaca blog saya.

YUP! Saya orangnya suka pamer! Levelnya sudah AKUT!

Walhasil, ada yang bilang saya ini hyperactive di dunia online. Pencilakan ke sana ke mari. Bikin karya, langsung di share di mana-mana. Twitter, facebook, deviantart. Biar ada yang ngeliat. Dan aku orangnya juga gak punya malu!

UNTUNGNYA…

Tulisan, foto-fotoku, atau karya yang aku share, banyak menuai tanggapan positive. Bahkan orang pun dengan mudah menjudge diriku ini manusia yang menyenangkan! *mulai sombong, hehe*

AAMIIIN….

SEBENARNYA…

Banyak yang lebih jago dari pada aku. Tapi mereka KURANG HYPERACTIVE dan KURANG BEREDAR di MANA-MANA. Jadi mereka lebih pinter, lebih cerdas, namun GAK DIJUAL… eman-eman banget khan?

KENAPA SIH KOK BISA BEGITU?

Karena mereka TIDAK PERCAYA DIRI… (dan gak punya rekening selengkap rekeningku, hahahaha… <-- mulai deh sombong) ----------------- Banyak yang nanya ke aku, kok bisa dapat klien sampe ke luar negeri itu bagaimana caranya?

Oke, sebelum membahas luar negeri, saya jelaskan bagaimana saya mendapat klien Indonesia dulu aja ya.

*Mulai serius nih*

Jadi karena aku orangnya gak punya malu tadi, ditambah aku orangnya kurang punya sopan santun dan menganggap semua orang itu lebih rendah atau sama denganku, walhasil…. *ambil nafas dulu..*

Aku gak sungkan buat ngobrol sama siapa aja. Nah di dalam dunia online, ada yang namanya seleb blog. Mereka sangat banyak dikenal di masyakarat online. Katakanlah O-om.com sang GURU BLOGGER kita itu. Coba deh tanya o-om, kenal ndop apa nggak? hehehe…

Jadi aku nemu YM nya o-om (Agus Ramadhani) dari blognya o-om.com. Lalu saya ajak ngobrol. Waktu itu aku ga begitu mudeng googling. Dan 2007 google belum selengkap sekarang. O-om itu salah satu guru blogger saya waktu saya ngeblog di blogspot dulu. Walhasil saya tanyanya ke o-om ajah.

Diajari ini itu sama o-om. Sebagai rasa terimakasih, aku pun menawari dia saya bikinkan vector kartun. Dan dia mau!

O-OM PUAS DENGAN HASILNYA!!!

Blog saya pun di promosikan di blognya o-om yang kunjungan perharinya BUANYAK itu! Terkenallah saya!

Itu satu contoh saja. Padahal saya sudah bikinin beberapa seleb blog yang lain seperti @donnybu @tikabanget @anangku @ahmad_muslim @bloggerborneo daaannnn lain lain…

Namun sebelum itu semua, kuncinya satu: HARUS MENDAPAT PUJIAN DULU

Pujian yang asli datang dari orang lain. “Like” yang datang dari orang lain TANPA kita MINTA.

Setelah banyak yang seneng dengan hasil karya kita. Dan semua pada pingin dibikinin juga, sudah saatnya bikin sesi order. Wah saya kebingungan bukan kepalang ketika membikin halaman order vector di blog ini. Bingung menentukan berapa harganya. Soalnya sebelum-sebelumnya aku cuma ngasih secara CUMA-CUMA. Walhasil aku pun menghitung dari lama pengerjaan dan seberapa berat mikirnya.

Karena menggambar vector ini tergantung gambar yang ada di photo, walhasil ngitung tarifnya sangat mudah. Cukup membedakan harga antara full body dan setengah badan. Simpel. Kerumitan juga bisa dikira-kira seiring jumlah jam terbang.

Kemarin aku sempat salah harga lo. Saya pikir bikinnya bakalan cepet, dua jam selesai, ternyata membengkak sampe 6 jam! Inilah salah satu contoh cara menentukan harga. Harus mau rugi waktu dulu.

—————

UNTUNGNYA….

Di jaman perkuliahan dulu, yang kata banyak orang salah jurusan itu, saya sempat diajarkan pemrograman. Walhasil aku gak kaget lah ketika lihat php, css dan semacamnya. Walaupun dulu cuma diajarkan paskal sama delfi, (yang cuma bisa nulis begin… end, trus habis itu ngeblank, mbacem temen aja ^_^) tapi minimal gak kaget gitu lihat code code…

Nah, untungnya jadi sering iseng ngubek-ngubek isi template dan merombaknya jadi lain! Jadi template dan warna blog ini adalah satu-satunya yang ada di dunia. *yaiyyalah, siapa juga yang mau pasang header blog dengan foto kamu ndop?*

SAYA SUKA UNIK. Tapi keunikan saya TIDAK SEMUA ORANG SUKA. Walhasil, saya HANYA SERIUS DI VECTOR WAJAH atau TRACING VECTOR saja. Kalau design, cukup BUAT DIRIKU SENDIRI saja. Taste ku suka aneh soalnya…

Nah, karena saya hanya fokus pada SATU HAL. Yaitu vector saja, walhasil orang akan mudah mengenal aku. Coba kalau aku bikin orderan yang lain semisal karikatur, ilustrasi, 3D, logo dan lain-lain, ingatan orang tentang produk saya akan kabur karena saking banyaknya. Jadi gak kelihatan.

Analoginya begini, ceille pakek bahasa analogi segala. Misal aku bawa SATU permata. Maka orang akan mudah mengenal aku. “Oh si ndop yang bawa permata itu to?” Coba kalau aku bawa permata, berlian, emas, kuningan, besi, baja, orang akan susah mengingatnya. Kalaupun ingat, kemungkinan ada beberapa yang lupa atau salah sebut. Nah, aku gak mau seperti itu. Aku gak mau PAMER BANYAK KEMAMPUAN.

Mendesign dan tracing itu beda lo. Kalau mendesign itu dari tidak ada menjadi ada dengan konsep dan ide yang matang. RIBET. Kalau tracing/menggambar vector, itu tinggal MENIRU saja. Kalau istilah jawanya, tinggal ngeblat saja. Gak pakek mikir. Mikir ding, tapi dikit doang. :lol:

Karena aku orangnya gak pinter dan gak cerdas itu tadi makanya aku sadar diri sehingga hanya menerima orderan vector/tracing. Kalau bikin logo suka gak ngeh sama konsep. Doh apaan itu konsep. R.I.B.E.T.!

Lagian aku juga bukan ilustrator yang jago nggambar dari kertas putih kosong trus ada gambarnya. Waaaah.. ajaib bener! Aku gak seajaib itu ya… :cry:

Trus kok bisa laris ordernya itu dari mana?

Karena aku orangnya suka PAMER LEVEL AKUT tadi, walhasil masalah kemampuan pun aku harus PAMERIN ke orang lain dong. Dan karena aku GAK SUKA sosialisasi tadi, makanya aku PAMERnya di blog ini. Cara pamer kemampuan tidak lain tidak bukan adalah dengan BIKIN TUTORIAL VECTOR

DAN UNTUNGNYA…

Tutorial vector ku ini satu-satunya di Indonesia pada saat itu. Walhasil banyak dikopas di blog-blog OPORTUNIS yang banyak tidak mencamtumkan sumber itu. :sad:

Trafik blog membludak sampai ratusan bahkan ribuan. Kata kunci “Tutorial Vector Corel Draw” di google pun banyak merujuk ke blog saya yang ASLINYA ngawur ini..

Walhasil ketika aku bikin halaman PESAN VECTOR, google pun banyak membantu mencarikan klien ke aku. Dari yang seminggu dua pesanan, bertambah menjadi 5, 10, sampe sehari bisa dapat 10 bahkan lebih! :shock:

Apakah saya akan MEMAKSAKAN TENAGA SAYA hanya SEMATA-MATA karena UANG?

ALHAMDULILLAAAH.. <-- harusnya tulisan ini berubah jadi arab kalo pakek bebe :lol: Alhamdulillaah tidak. Saya menarget sehari tiga karya. Bahkan saat-saat ini aku ingin menikmati hidup dengan dua karya saja sehari. Penghasilan menurun dong ndop?

KATA SIAPA??? Tergantung yang mesen itu orang indo atau luar negeri! *mulai sombong lagi nih*

—————–

Talk about klien luar negeri yuk?

Ceritanya orderan Indonesia ku semakin laris gara-gara blogku banyak dikunjungi orang karena saya yang suka pamer kemampuan dengan bikin tutorial itu, aku pun iseng bikin blog berbahasa Inggris. Maunya sih aku tulis tutorial juga kayak blogku yang ini. Tapi itu NAMANYA TIDAK KREATIF! Tinggal translate doang soalnya.

Walhasil blog saya yang berbahasa Inggris acak kadul itu saya isi vectoran hasil jerih payah saya aja. Saya cari gambar kartun atau gambar apa aja lah di google. Lalu saya gambar ulang pakek corel draw. Lalu saya share di sana buat bebas didownload. Lumayan sehari ada ratusan kunjungan. Google pun suka sama blogku yang itu. Karena selain ngeshare vector yang dari tenagaku sendiri, aku juga isi dengan postingan yang menceritakan sejarah singkat pas pembuatan vector tersebut. Walhasil isinya unik. Ya sama kayak blogku yang ini. Unik semua isinya.

Karena google suka, maka halaman vector order di blogku yang berbahasa Inggris itu pun nyantol juga di google atau mesin pencari yang lain.

Satu klien luar negeri, dua, tiga, sekarang sudah sampe belasan klien. Masih dikit kok. Tapi alhamdulillaah mereka puas dan mesen lagi mesen lagi…

—————-

Bikin kesimpulan dulu ah.. siapa tahu banyak yang :fastreading:

  1. Tentukan kesukaanmu
  2. Belajar mengasah kesukaan itu semaksimal mungkin
  3. Kalau sudah suka, maka otomatis gak gampang menyerah
  4. Share karyamu di mana-mana dan nunggu respon
  5. Kalau respon masih kurang memuaskan, kembali ke langkah 2
  6. Kalau 20 kali respon masih kurang memuaskan, kembali ke langkah 1 :doh:
  7. Kalau sudah dipuji dengan memuaskan, JANGAN BERHENTI BERKARYA. Tetep tambah jam terbang! Karena jam terbang itu HARGA MATI kualitas seseorang, gak peduli lo aslinya pinter atau bodoh. TETEP BERKARYA di saat sudah menuai banyak pujian, adalah juga sebagai wujud kalau kita ini EKSIS dan MENYUKAI bidang/bisnis ini
  8. Silakan buka order kalau SUDAH ADA YANG MESEN. Kalau belum ada yang tertarik mesen, jangan buka order dan JANGAN BERHENTI BERKARYA
  9. Bikin blog. Belajarlah lewat google. Hampir semua tutorial ada di google
  10. Blogwalking, yaitu mengunjungi blog satu ke blog lain. Kalau kamu suka sama pemilik blognya, ajak ngobrol, tawari jasamu, gratis dulu dong! Kalau dia suka gak usah maksa agar karyakmu dimuat di blog dia. Sante saja… Ihlas aja.. Itung-itung tambah portofolio..
  11. Sedikit cerewet kali ya… Pendiam di dunia online itu kurang menjual dan kurang terlihat eksis..

Walah, aku memang gak pinter bikin-bikin kesimpulan, yang penting udah cerewet aja deh. Kalau ada yang nanya-nanya silakan di kolom komentar aja deh..

HUWAAAA sudah jam berapa ini?? SHOLAAAAT!!!

74 Comments

Komen yuk kak!