Wahai sahabatku, kita dipertemukan Tuhan lewat dunia maya. Kita yang saat itu belum saling kenal, tiba-tiba saja terasa sangat akrab. Sangat hangat. Kita punya banyak kesamaan. Kita satu
Pas nulis ini, 22 Februari 2022, Ndop Studio sedang “pembangunan” kanopi transparan di depan pintu masuk rumah. Pemasangan kanopi itu butuh dana yg gak murah. Yaitu enam juta
Keknya aku terkena mental heath deh. Gimana nggak, di umur yang (kata orang-orang modern zaman now) sangat tua ini, aku menolak untuk dipanggil “om” atau “bapak”. Segala hal
Postingan ini bertujuan untuk menjawab semua pertanyaan klean kenapa Ndop Studio alias rumahku gak aku tempati sekarang. Feye infemeisyen, Ndop Studio sekarang ditempati oleh mbak kandungku sama keluarganya.
Namaku Maurin Kustinah. Aku sempet tertegun ketika Mas Ndop memutuskan nama itu untukku. Maurin diambil dari bahasa jawa “moro rene” yang artinya “datang ke sini”, yang disingkat menjadi
Agak bingung sama netizen fallawersku yang aku cintai. Kan aku lagi asyik sharing playlist lagu Tyas Dratistiana sambil ngasih kepsyen kalau aku beruntung jadi anaknya bapakku yang sering
.. dan juga di beberapa negara lain. Kayak Romania, seperti yang pernah aku baca di komen video yutub yang membahas Windows Activation. Dan mungkin banyak negara lain yang
Sudah sebulan lebih, Ndop Studio alias rumahku gak aku tempati. Aku biarkan kosong melompong gak berpenghuni. Bahkan aku sudah usung-usung Smart TV untuk dipindah ke rumah nyonya besar,